Pebalap Honda asal Spanyol, Marc Marquez panen hujatan setelah 'melarikan diri' usai menabrak Johann Zarco di latihan bebas kedua MotoGP Jerman. Marquez dituding tak punya perasaan dan melanggar nilai sportifitas.
Diketahui, saat FP2 memasuki menit-menit akhir, Marquez yang berusaha memperbaiki catatan waktunya, memacu motornya lebih kencang. Namun, saat memasuki tikungan satu, motornya yang oleng akhirnya jatuh hingga terseret ke arah gravel.
Sialnya, tak jauh dari situ ada Johann Zarco. Tanpa sempat menghindar, motor Marquez dengan telah menghantam motor Zarco. Saking parahnya, tunggangan pebalap Ducati tersebut sampai melayang dan terbelah dua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Hantaman yang keras tersebut juga membuat Zarco terpental hingga tersungkur di tepian sirkuit. Bahkan, melalui rekaman kamera, dia sempat terlihat kesakitan dan kesulitan bangkit.
Bukannya menghampiri Zarco dan meminta maaf, Marquez justru mencari tumpangan untuk menuju paddock. Dia benar-benar tak memedulikan Zarco yang sedang tergeletak di pinggir lintasan.
Aksi 'tabrak lari' tersebut kemudian mendapat kecaman dari sejumlah penonton yang menyaksikan MotoGP. Bahkan, kata kunci 'marc' dan 'marc marquez' sempat menjadi trending topic pertama di media sosial Twitter. Kebanyakan menyayangkan keputusan The Baby Alien yang tak langsung menghampiri Zarco.
![]() |
Bukan hanya itu, rasa kesal penonton terhadap aksi Marquez juga terlihat di kolom komentar akun Instagram MotoGP. Mereka rata-rata menyebut Marquez egois dan tak menunjukkan sikap layaknya pebalap profesional.
Kata Marquez Usai 'Tabrak Lari' Zarco
Menurut Marquez, Zarco berada di posisi yang salah saat kejadian. Dia menganggap, pebalap Ducati itu seharusnya bisa lolos dari kecelakaan dengan cara menghindar. Namun, kata dia, Zarco tak melakukan upaya tersebut.
"Itu adalah pertanyaan yang harus ditanyakan padanya. Anda tahu bahwa ketika saya melakukan kesalahan, saya mengakuinya. Tapi kali ini saya kesal karena jika ada orang yang bisa menghindari kecelakaan itu, itu adalah Johann," ujar Marquez, dikutip dari Motorcyclesports.
![]() |
Marquez mengklaim, kecelakaan bisa terjadi kapan saja di MotoGP. Itulah mengapa, sebagai pebalap, Zarco semestinya bisa menghindar. Lebih lagi, kata dia, pebalap asal Prancis tersebut masih punya waktu untuk mengubah arah motornya.
"Saya pernah mendengar orang mengatakan bahwa saya berbahaya, tetapi saya akan mengatakannya lagi: Jika ada yang memiliki kesempatan untuk menghindari apa yang terjadi, itu adalah Johann dan bukan saya, yang mendorong kecepatan sepanjang putaran," kata dia.
(sfn/lth)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!