Fabio Quartararo tidak mendulang poin maksimal dalam gelaran MotoGP Italia 2023. Rider Yamaha Monster Energy itu mencoba strategi lama dengan memakai setelan motor YZR-M1 2021. Tapi hasilnya, jauh dari memuaskan.
Penampilan yang kurang oke sudah ditunjukkan El Diablo sejak kualifikasi. Rider Prancis ini harus puas memulai balapan dari pos ke-15.
Fabio Quartararo bahkan kesulitan tembus 10 besar saat main race di Sirkuit Mugello, Italia. Dia mengaku tidak bisa menyalip motor Desmosedici GP23 yang digeber oleh Enea Bastianini. Hal ini juga terjadi pada Sprint Race, dia finis persis di belakang Bastianini yang berada di posisi sembilan. Quartararo mengaku tidak bisa menyalip Bastianini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak bisa menyalip dan saya juga tidak percaya diri. Mungkin tekanan ban sedikit tinggi, tapi sudah tidak ada gunanya memikirkan hal itu. Dalam balapan saya selalu berada di belakang Enea (Bastianini), tapi saya tidak bisa menyalipnya. Jadi ini hari Minggu yang sulit," kata Quartararo dikutip dari Todocircuito, Senn (12/6/2023).
Bukan tanpa alasan Yamaha memakai setelan YZR-M1 2021. Pada tahun tersebut Fabio Quartararo jadi juara di Sirkuit Mugello. Dia juga jadi pole sitter dengan torehan waktu 1 menit 45,187 detik.
Seolah ingin dapat hasil yang sama, tapi faktanya setelan motor yang dipakai 2021 lalu itu tak sesuai harapan. Catatan waktu terbaik Quartararo pada MotoGP Italia 2023 saat sesi kualifikasi malah melorot dibanding tahun lalu, yakni 1 menit 45,755 detik.
Di sisi lain pabrikan lain semakin cepat, misalnya pemegang pole sitter MotoGP 2023, Pecco Bagnaia berhasil menorehkan waktu 1 menit 44,855 detik.
Kecepatan jadi masalah yang harus dituntaskan bagi Yamaha. Quartararo berjarak 17,861 detik dari Bagnaia yang finis pertama di MotoGP Italia 2023.
"M1 2021 tidak dapat dibandingkan dengan yang sekarang. Memang benar dengan motor 2021 itu merupakan lap terbaik saya, bahkan dalam balapan lebih cepat dari hari ini, tetapi kami berada di era lain dan segalanya menjadi lebih sulit bagi kami. Bahkan sekarang menggunakan setelan motor 2021, motor berperilaku berbeda. Saya rasa kita tidak bisa membandingkan motor ini dengan motor 2021 atau 2022," ujar Quartararo.
Atas hasil MotoGP Italia 2023, jarak Fabio Quartararo dengan pemuncak klasemen makin jauh. Kini dia punya selisih 77 poin. Bagnaia sudah mengumpulkan 131 poin, sedangkan Quartararo yang duduk di tempat ke-8 baru 54 poin.
(riar/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah