Luca Marini Cerita Suka Duka Jadi Adik Valentino Rossi

Luca Marini Cerita Suka Duka Jadi Adik Valentino Rossi

Dina Rayanti - detikOto
Selasa, 09 Mei 2023 16:40 WIB
Ducati Italian rider Luca Marini takes a turn during the MotoGP free practice session of the Argentina Grand Prix at Termas de Rio Hondo circuit, in Santiago del Estero, Argentina, on April 1st, 2023. (Photo by JUAN MABROMATA / AFP) (Photo by JUAN MABROMATA/AFP via Getty Images)
Luca Marini. Foto: AFP via Getty Images/JUAN MABROMATA
Jakarta -

Nama besar Valentino Rossi di MotoGP tak perlu diragukan lagi. Meski sudah pensiun, Rossi masih turut 'berkontribusi' di balap motor yang membesarkan namanya itu. Ditambah lagi sang adik Luca Marini, juga berkecimpung di balapan serupa. Marini bahkan kini membela tim Mooney VR46 Racing di bawah naungan Valentino Rossi.

Menjadi adik dari Rossi, Marini mungkin memiliki tempat khusus bagi para penggemar MotoGP. Tapi menggendong nama besar tak semudah yang dipikir. Marini pun menceritakan suka duka menjadi adik Valentino Rossi. Tidak mudah memang, khususnya jadi pebalap di Italia yang kerap dihujani kritikan, namun karena sudah terbiasa Marini pun sudah tahu bagaimana harus bersikap.

"Kami orang Italia sangat kritis, jadi tidak mudah bagi kami menegaskan diri sendiri. Sejak kecil, saya selalu diperlakukan berbeda di media dibandingkan pebalap lain karena hubungan saya dengan Vale. Untuk itu, saya sudah siap untuk menghadapi situasi tersebut dan bagaimana harus bersikap," ungkap Marini dikutip Speedweek.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Marini belakangan terlihat mulai mentas dengan berhasil berdiri di dua podium dari total delapan balapan. Pebalap lain dari VR46 Academy juga belum pernah absen berdiri di podium MotoGP. Ia sangat bersyukur bisa bergabung dengan VR46 Academy maupun sebagai pebalap Mooney VR46 Racing Team.

"Tahun ini ada hal yang berubah. Ada personil baru gabung di akademi. Orang baru ini sekarang berada di samping saya bersama dengan Pablo dan Uccio di sisi lain. VR46 sekarang lebih seperti perusahaan di mana setiap departemen bisa dikelola dengan baik," kata Marini.

ADVERTISEMENT

Marini menambahkan MotoGP era sekarang juga lebih ketat dari sisi persaingan. Tidak seperti dulu hanya ada beberapa pebalap yang terus-terusan muncul di podium. Ini membuat persaingan makin terbuka dan memudahkan penggemar.

"MotoGP sekarang lebih menarik. Dulu, mungkin Anda hanya mendukung empat pebalap, tidak ada selain Vale, Jorge, Dani, Stoner, dan baru-baru ini Marquez. Sekarang 15 pebalap punya kesempatan menang. Ini membuat penggemar lebih mudah mencari pebalap mana yang disukai. Kami tidak mendapat penggemar karena meniru rider lain. Kami punya jalan sendiri dan menanamkan semangat MotoGP di dalamnya," pungkas Marini.




(dry/rgr)

Hide Ads