Para pebalap World Superbike atau WSBK sudah mendarat di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Sebelum beradu kencang akhir pekan nanti, mereka menyempatkan diri menikmati panorama pulau, termasuk menjajal santapan lokal.
Tak seperti kebanyakan pebalap yang mengunggah santapan di kafe, restauran atau hotel, pebalap Petronas Mie Racing Honda asal Malaysia, Hafizh Syahrin justru lebih memilih makan pecel lele di pinggir jalan. Dia turut mengajak rekan-rekannya untuk menyantap hidangan serupa.
"(Makan) lalapan, pecel lele. Menikmati santapan lokal bersama teman-temanku. Kalian luar biasa," tulis Syahrin melalui akun Instagram resminya, dikutip Kamis (2/3).
Jika diperhatikan dari foto yang dibagikan Hafizh, meja tempatnya makan persis berada di tepi jalan raya. Sementara sebagian rekan-rekannya terlihat makan tanpa menggunakan sendok.
Diketahui, sebelum membagikan pengalamannya makan pecel lele di pinggir jalan, Hafizh yang pernah membalap di kejuaraan MotoGP sempat menghadiri Karnaval Budaya Mandalika yang digelar Pemerintah Lombok Tengah, NTB.
Selain Hafizh, ada sejumlah pebalap lain yang turut hadir di kegiatan tersebut, yakni Philipp Oettl, Axel Bassani, Lorenzo Baldassarri, Nicholas Spinelli, Bahattin Sofuoglu, Adam Norrodin, dan Can Oncu.
Berbagai macam kegiatan dilakukan delapan pembalap WSBK Mandalika tersebut. Mulai dari menari, menggotong jaran kamput, hingga bertemu para penggemar.
Karnaval Budaya Mandalika dilaksanakan setiap tahun sebagai bentuk rutinitas dalam mendukung pengembangan pariwisata dan melestarikan budaya Bau Nyale (menangkap cacing laut).
Hafizh Syahrin sendiri merupakan pembalap pertama asal Asia Tenggara yang tampil di MotoGP pada musim 2018 dan 2019. Penampilannya yang kurang spesial membuatnya harus turun ke kompetisi Moto2 dan akhirnya berlabuh ke WSBK pada musim lalu.
Simak Video "Menikmati Jajanan Malam Hari yang Lezat di Gili Trawangan Lombok"
(sfn/din)