Jonathan Rea, pebalap Kawasaki Racing Team mengaku harapannya untuk jadi juara dunia belum pupus. Tapi begitu sulit, karena Alvaro Bautista, dan Toprak Razgatlioglu sedang bagus-bagusnya.
Jelang WSBK di Sirkuit Internasional Mandalika, Rea sadar kans juara dunia makin jauh. Di tengah kondisi yang sulit tersebut, target dia kini sederhana saja: hanya ingin finis di depan.
"World Superbike (2022) sangat kompetitif, kita bisa melihat terutama Ducati, seberapa cepat mereka. Dengan (kedatangan) Alvaro Bautista, datang dari MotoGP, Yamaha, dan kemudian ya, kami berjuang dengan segalanya. Kami memiliki tim yang sangat luar biasa, tim yang hebat, dan manufaktur yang hebat," ujar Rea saat meet and greet di Jakarta Pusat, Senin (8/11/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rea mengaku siap menggeber ZX-10R di World Superbike seri Mandalika, Nusa Tenggara Barat, Indonesia pada 11-13 November 2022. Musim lalu, dia juga berhasil menyabet dua kemenangan pada race pertama dan kedua.
"Baik Alex dan saya telah berjuang sangat keras dan saya merasa akhir pekan ini kami bisa menjadi kuat, mencoba untuk menyelesaikan musim dengan kuat. Bagi saya menang untuk memenangkan kompetisi tahun ini bukan tidak mungkin, tetapi ya (peluangnya) jauh ini. Kuncinya adalah berusaha finis sedepan mungkin," tambah dia.
![]() |
Rider Inggris ini berada di klasemen tiga sementara WSBK 2022 dengan 409 poin. Di atasnya ada Toprak Razgatlioglu yang sudah mengoleksi 425 poin, dan posisi teratas ditempati Alvaro Bautista sebanyak 507 poin.
Peluang juara dunia bagi Rea belum sirna, sebab masih ada 126 poin yang bisa diperebutkan di Sirkuit Mandalika. Selain itu juga masih terdapat seri penutup yang digelar di Australia.
Dominasi Rea di WSBK terhenti pada tahun 2021 yang diambil oleh Toprak. Rea sudah menjadi kampiun enam kali beruntun bersama tim Kawasaki pada tahun 2015, 2016, 2017, 2018, 2019, dan 2020.
Tak ingin ganggu Bautista dan Toprak di Mandalika
Rea tak berniat mengganggu Bautista dan Toprak saat melakoni balapan di WSBK Mandalika. Fokusnya hanya mendulang kesuksesan di sirkuit sepanjang 4,4 kilometer ini.
"Soal membuat hidup Toprak dan Alvaro lebih sulit saat balapan nanti, enggak kepikiran sampai sana sih, saya malah mencoba melupakan keberadaan mereka dan fokus pada diri sendiri," ujar dia.
"Saya tahu kalau saya fokus pada motor dan diri saya sendiri, kami bisa bertarung untuk kemenangan, sesimpel itu sih," tambah Rea.
(riar/din)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?