Lin Jarvis Ungkap Penyakit Yamaha yang Bikin Quartararo Kedodoran Musim Ini

Lin Jarvis Ungkap Penyakit Yamaha yang Bikin Quartararo Kedodoran Musim Ini

Luthfi Anshori - detikOto
Senin, 31 Okt 2022 15:45 WIB
BARCELONA, SPAIN - SEPTEMBER 26: Lin Jarvis of Britain and Monster Energy Yamaha MotoGP Team  speaks during the
Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis. Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp
Jakarta -

Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis, mengungkapkan masalah utama yang dialami Yamaha hingga menyebabkan Fabio Quartararo tampil keteteran musim ini. Apa masalah utama itu?

Quartararo sebenarnya tampil cukup baik di musim MotoGP 2022. Rider Monster Energy Yamaha itu bahkan sempat berada lama di puncak klasemen dan baru bisa digeser pebalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia di seri ke-18 MotoGP Australia.

Meski demikian, tak dimungkiri bahwa Quartararo bersama Yamaha YZR-M1 tampak paling lemah di lintasan, di antara kontestan lainnya. Quartararo bahkan sangat kesulitan menyalip jika berada di tengah-tengah rombongan pebalap Ducati yang jumlahnya hingga mencapai delapan pebalap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lin Jarvis pun mengungkapkan masalah utama yang dialami tim yang dipimpinnya saat ini. Masalah itu yakni ketidakmampuan Yamaha mengembangkan mesin baru yang mengalami peningkatan dibanding mesin 2021, yang artinya Quartararo saat ini membalap dengan motor yang sama seperti musim lalu!

"Kami memiliki masalah keandalan dengan unit yang seharusnya kami perkenalkan pada 2022 dan yang kami kembangkan selama 2021. Itulah sebabnya kami tidak dapat melakukan homologasi," kata Jarvis dikutip dari Motorsport.

ADVERTISEMENT

Jarvis juga tidak memungkiri jika Quartararo membalap dengan performa motor yang sama seperti tahun lalu. Keputusan itu harus diambil karena Yamaha tidak mau mengambil risiko ketika menggunakan motor baru yang lebih bertenaga.

"Tidak ada gunanya menggunakan motor yang lebih bertenaga jika tidak bisa diandalkan," tambah Jarvis. Mendengar kabar itu, Quartararo jelas tak suka.

"Kami harus memberi tahu Fabio (mengenai itu) bahwa tahun ini dia membalap dengan level tenaga motor yang sama seperti tahun 2021, dan Fabio jelas tidak menyukainya," bilang Jarvis.

Musim depan Yamaha akan all out (habis-habisan) supaya bisa memberikan motor yang sempurna untuk Quartararo. Tidak tanggung-tanggung, Yamaha sampai merekrut mantan insinyur F1, Luca Marmorini, dan insinyur Suzuki Ecstar Tom O'Kane untuk meracik Yamaha YZR-M1 2023 agar lebih bertenaga, sehingga bisa bersaing dengan Ducati Desmosedici.




(lua/rgr)

Hide Ads