Alex Rins tertangkap kamera saat marah-marah ke marshal usai mengalami kecelakaan. Rider Suzuki itu buka suara.
Momen itu terjadi selama sesi free practice 2 MotoGP San Marino. Penunggang Suzuki GSX-RR itu terjatuh di tikungan kedua. Ketika kamera TV menyorotinya, pebalap Spanyol itu tampak marah-marah kepada seorang marshal saat motornya ditarik.
Rins mengatakan, alasan dia marah kepada marshal adalah karena petugas tersebut telah membuat airbag di baju balapnya meledak. Hal itu membuatnya tidak bisa lagi melanjutkan sesi.
"Saya sangat marah karena biasanya ada dua jenis crash. Pertama saat Anda membentur aspal dengan kuat dan airbag mengembang. Dan kedua ketika airbag tidak mengembang dan Anda dapat bergabung lagi setelahnya," jelas Rins dikutip Autosport, Minggu (4/9/2022).
"Jadi, dalam kasus saya ketika saya jatuh pada kecepatan 150 km/jam, itu bukan tabrakan yang berat, airbag tidak mengembang. Tapi kemudian marshal datang, memukul saya dan kemudian membuat airbag mengembang," sebutnya.
"Jadi, untuk alasan ini saya sedikit marah padanya," ujarnya.
Namun kemudian, Alex Rins akhirnya mendatangi marshal yang ia marahi. Dia meminta maaf kepada marshal karena sudah marah-marah.
"Aku sudah pergi untuk berbicara dengannya," katanya.
"Selama sesi Moto2 saya pergi ke sana untuk berbicara dengannya dan hanya itu."
Meskipun demikian, Rins merasa Suzuki bekerja dengan baik di Misano. Tapi, dia menyayangkan kecelakaan yang mempengaruhi perkembangan Suzuki di Misano.
"Saya memiliki banyak masalah untuk menghentikan motor dengan ban medium, tetapi ketika kami menggunakan hard (depan) saya merasa lebih nyaman, tetapi saya jatuh."
View this post on Instagram
Alex Rins akan memulai balapan dari posisi 12. Rider Spanyol mencatatkan waktu terbaik dalam sesi kualifikasi dengan angka 1 menit 33,348 detik selisih 1,539 detik dari pole position, Jack Miller.
Simak Video "Video: Quartararo Raih Pole di Kualifikasi MotoGP Belanda, Marc Marquez 4"
(rgr/riar)