General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, memperingatkan para pebalap Ducati agar jangan mengganggu Francesco Bagnaia saat race. Sebab saat ini hanya Bagnaia lah satu-satunya harapan Ducati dalam persaingan memperebutkan gelar juara dunia.
Tentunya peringatan Gigi bukan tanpa alasan. 'Pecco' Bagnaia saat ini menjadi pebalap Ducati paling konsisten di lintasan. Tiga kemenangan berturut-turut yang dia peroleh di Belanda, Inggris, dan Austria, membuat Pecco dan sang pemuncak klasemen--Fabio Quartararo--kini hanya berjarak 44 poin.
Mengutip laman Tuttomotoriweb, Gigi Dall'Igna mau pebalap Ducati lainnya jangan mengganggu Bagnaia di lintasan. Artinya, jangan sampai ketujuh rider Ducati lainnya di MotoGP 2022 menghalang-halangi Bagnaia saat berusaha finis di posisi terdepan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya terus melihat bahwa kami tidak dapat hanya fokus pada kekuatan kami, tetapi kami perlu menciptakan situasi tertentu. Kita harus melakukan hal-hal lainnya dengan cara terbaik," ungkap Gigi.
![]() |
"Sudah bisa dikatakan bahwa Pecco tidak boleh diganggu, bodoh jika ada pebalap Ducati (lainnya) yang mengganggunya tanpa alasan," ujar Gigi memberi ultimatum.
Pesan sang manajer umum Ducati sangat jelas, bahwa pebalap Ducati lainnya tidak boleh menghalangi Bagnaia dalam balapan. Secara tersirat, Gigi ingin pebalap-pebalap Ducati tidak melakukan manuver berbahaya yang bisa membahayakan Pecco.
Sebenarnya pebalap Ducati lainnya tidak tampil buruk-buruk amat. Buktinya, empat pebalap Ducati selain Bagnaia masuk 10 besar klasemen sementara. Johann Zarco di peringkat empat (125 poin), Jack Miller kelima (123 poin), Enea Bastianini keenam (118 poin), dan Jorge Martin di peringkat sembilan (87 poin). Namun permasalahannya, mereka tidak tampil konsisten.
(lua/din)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?