Senyum Lebar Mario Aji Usai Jadi yang Tercepat di FP2 Moto3 Portugal

Pebalap asal Indonesia, Mario Suryo Aji bisa tersenyum lebar usai meraih hasil memuaskan pada sesi latihan bebas kedua Moto3 Portugal. Mario Aji menunjukkan kemampuanya melahap trek basah sekaligus mengantarnya menjadi yang tercepat pada hari Jumat. Mario Aji mencatatkan waktu 2 menit 02,491 detik.

Mario Aji berharap kinerja positif dari ia dan Honda Team Asia bisa terus berlanjut hingga akhirnya menyabet jawara Moto3 untuk pertama kalinya.

"Saya punya feeling yang baik hari ini dan sangat senang dengan hasil hari ini dan tim. Tapi kami tidak pernah puas, dan akan terus berusaha. Hasil di luar perkiraan setelah FP1 kami menganalisa semuanya," ungkap Mario Aji dikutip laman MotoGP, Sabtu (23/4/2022).

Diakui Mario Aji, kondisi lintasan basah di Sirkuit Algavre Portugal cukup membantunya menjadi yang tercepat. Ia pun berharap saat balapan digelar nanti, kondisi cuaca tak jauh berbeda dengan di sesi latihan bebas.

"Saya sangat senang balapan dengan kondisi ini (trek basah). Sirkuit ini memiliki grip yang baik saat basah. Saya harap esok (sesi kualifikasi) cuacanya cocok, basah tapi tidak berangin," lanjut Aji.

Hasil ini tentu belum final, Mario Aji masih harus bertarung di sesi kualifikasi dan balapan pada hari Minggu. Tapi setidaknya ini merupakan awal baik bagi Mario Aji yang bertekad mengukir sejarah lagi. Sebelumnya, Mario Aji juga menjadi pebalap Indonesia pertama yang memulai balapan dari baris terdepan saat balapan kelas Moto3 dihelat di Pertamina Mandalika International Street Circuit.

Selain itu, Mario Aji telah mencatatkan namanya dalam sejarah balapan Moto3 dengan menjadi pebalap Indonesia pertama yang finish di tempat ke-14 sekaligus meraih poin perdana di kelas tersebut.

"Mario melakukan sesi latihan yang sangat brilian di kondisi trek basah. Ia terlihat berkendara dengan sangat mulus dan nyaman. Pada hari pertama, awal yang sangat baik. Tapi kami akan terus berusaha untuk besok (kualifikasi)," tutup Manajer Tim Honda Team Asia, Hiroshi Aoyama dalam keterangan resminya.