Abaikan Suzuki, Pecco Bagnaia Sebut Yamaha-Honda Rival Utama di MotoGP 2022

Abaikan Suzuki, Pecco Bagnaia Sebut Yamaha-Honda Rival Utama di MotoGP 2022

Luthfi Anshori - detikOto
Rabu, 23 Feb 2022 13:35 WIB
Francesco Bagnaia
Francesco 'Pecco' Bagnaia. (Ducati)
Jakarta -

Francesco 'Pecco' Bagnaia siap menyambut kompetisi MotoGP 2022. Pebalap Ducati itu pun mewaspadai beberapa nama pebalap yang kemungkinan besar bakal menjadi pengganjal ambisinya merebut gelar juara dunia. Tapi dari beberapa nama yang disebut, tidak ada satu pun nama pebalap Suzuki.

Francesco Bagnaia menjadi salah satu pebalap yang digadang-gadang menjadi calon juara dunia MotoGP 2022. Hal itu tak terlepas dari performa pebalap Italia musim lalu, di mana Bagnaia tampil konsisten di paruh kedua musim dan bisa finis sebagai runner-up dengan 4 kemenangan dan 9 kali podium.

Pebalap didikan Valentino Rossi itu pun berambisi merebut gelar juara dunia musim ini. Bagnaia menyebut motor Ducati sudah mencapai level kompetitif, sehingga lebih siap untuk bersaing dengan pebalap top MotoGP lainnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Marc Marquez dan Fabio QuartararoMarc Marquez dan Fabio Quartararo akan jadi rival utama Bagnaia Foto: Instagram @marcmarquez93

"Kami tak boleh bersembunyi, jelas bahwa tujuan kami adalah memenangkan gelar. Penting untuk menjadi kompetitif sejak awal. Motornya telah mencapai level yang luar biasa, tim juga, dan saya lebih siap dari tahun lalu. Saya melakukan pekerjaan dengan baik di musim dingin, saya mendapatkan pelajaran berharga dari kesalahan," kata Bagnaia dikutip dari Motosan.

ADVERTISEMENT

Pebalap kelahiran 1997 itu pun menyebut beberapa nama pebalap yang diwaspadai, mulai dari pebalap Yamaha, Honda, termasuk rekan satu garasinya di tim pabrikan Ducati.

"Quartararo akan menjadi rival nomor 1, kemudian ada Marc Marquez, Pol EspargarΓ², (Jack) Miller, dan (Franco) Morbidelli. Kami akan melihatnya setelah beberapa balapan bagaimana situasinya, tentu saja kami memiliki paket (motor) yang sangat kompetitif," sambung pria kelahiran Torino, Italia.

Ducati sendiri sudah sangat mempercayai Bagnaia sebagai pebalap utamanya. Buktinya, Ducati mengganjar Bagnaia dengan kontrak baru selama 2 musim ke depan atau hingga 2024.

Selama berseragam pabrikan Borgo Panigale, Pecco berhasil mengumpulkan sembilan kali podium, empat kemenangan dan enam pole position, Bagnaia mengakhiri 2021 di tempat kedua dan sekarang menantikan kejuaraan baru, yang akan dimulai pada 6 Maret di Sirkuit Internasional Losail di Doha, Qatar.

(lua/din)

Hide Ads