MotoGP Belanda: Finis Kedua, Vinales Malah Kecewa Sama Yamaha

ASSEN, NETHERLANDS - JUNE 25: Maverick Vinales of Spain and Monster Energy Yamaha MotoGP Team rounds the bend during the MotoGP of Netherlands - Free Practice at TT Circuit Assen on June 25, 2021 in Assen, Netherlands. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images) — Aksi Maverick Vinales di Sirkuit TT Assen pada gelaran MotoGP Belanda 2021, Minggu (27/6/21) kemarin Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp

Jakarta -

Performa Maverick Vinales di GP Belanda (27/6/21) kemarin bisa dibilang mengejutkan. Setelah harus puas finis di urutan terakhir di GP Jerman, Vinales membuktikan bahwa dirinya 'masih ada' dan berhasil menyabet posisi kedua di Sirkuit TT Assen. Namun, Vinales tetap merasa tidak puas dengan Yamaha.

Vinales memulai akhir pekan kemarin dengan sangat percaya diri. Sejak sesi latihan bebas pertama dirinya sudah mencatatkan namanya di peringkat pertama. Terlebih, pebalap asal Spanyol ini sukses menjadi yang tercepat di sesi kualifikasi dan meraih pole position.

Namun beda cerita pada hari Minggu, Vinales memulai balap dengan kurang sempurna dan sempat terlempar ke posisi empat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya memang mudah untuk mengatakan sesuatu yang salah. Tapi saya akui, saya tidak memulai balap dengan sempurna dan harus membayarnya dengan hasil ini," papar Vinales pada sesi konferensi pers usai GP Belanda.

Vinales kembali mengeluh akan tunggangannya dan merasa timnya perlu banyak melakukan banyak peningkatan kepada M1-nya.

"Ya selalu sulit dengan motor kami dan kami harus tetap mengerjakan sesuatu di motor kami," ujarnya.

Vinales mengaku bahwa hasil yang didapatnya ini merupakan perjuangan yang susah payah untuk mengejar Takaaki Nakagami. Selain itu, dirinya juga mengaku beruntung karena penalti yang didapatkan oleh Bagnaia yang sempat menghuni posisi dua dari awal hingga pertengahan balap.

"Saya punya ekspektasi yang lebih pada awalnya. Pada awal balap, saya tidak tahu kenapa saya tertahan di belakang Nakagami. Saya mencoba, mencoba dan mencoba, tapi saya tidak dapat kesempatan," ujarnya.

"Kadang ketika kita terlalu dekat dengan pebalap di depan kita selama dua sampai tiga lap, ban akan menjadi cepat habis dan panas. Jadi saya mencoba memberi gap sejenak, menunggu traksi yang tepat dan menunggu kapan waktunya untuk menyalip," papar Vinales.

"Jujur ini adalah balapan yang tidak mudah. Saya beruntung Peco mendapatkan long lap. Kalau tidak, saya tidak tahu bagaimana cara menyalipnya," lanjutnya.

Atas hasil yang ia dapat di MotoGP Belanda ini, Vinales mendapatkan 20 poin dan saat ini bertengger di posisi enam dengan raihan poin 95. Vinales terpaut 61 poin dengan rekan setimnya Fabio Quartararo yang masih menjadi pemuncak klasemen sementara MotoGP 2021.