Kecuali blok mesin dan roda belakang yang masih mejadi satu, nyaris tak ada yang tersisa dari Desmosedici milik Johann Zarco. Kondisi motor yang nyaris celakai Valentino Rossi dan Maverick Vinales di MotoGP Austria itu hancur berantakan.
Kecelakaan maut terjadi di MotoGP Austria, Minggu (16/8) malam tadi. Insiden mengerikan tersebut terjadi di lap sembilan dengan melibatkan Johann Zarco dan Franco Morbidelli.
Usai bersenggolan dalam kecepatan tinggi, motor kedua pebalap itu terseret di aspal dan gravel. Tak berhenti sampai di situ, kedua motor tersebut lantas melayang di udara saat melewati tikungan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di momen tersebut berturut-turut Maverick Vinales dan Valentino Rossi melintas. Dalam tayangan ulang dan pada foto-foto yang beredar di media sosial, terlihat betapa dekatnya duo rider Yamaha itu dari tersambar motor yang sedang melayang.
Kecelakaan Zarco dan Morbidelli membuat red flag sampai dikibarkan. Saking dahsyat dan mengerikannya momen tersebut, motor kedua pebalap tersebut sampai hancur berantakan. Serpihan-serpihan berbagai komponen melayang di udara dan berserakan di aspal Red Bull Ring.
Di media sosial beredar gambar Desmosedici milik Zarco yang nyaris mencelakai Vinales dan Rossi. Tidak bisa lagi disebut motor karena yang tersisa tinggal blok mesin dan roda belakang. Kecuali dua hal tersebut, nyaris tak ada lagi yang bisa dikenali dari motor itu.
Y para terminar, la moto de Zarco pic.twitter.com/g1Z9jHEdR3
β Lucio L. (@LucioLopezGP) August 16, 2020
Motor yang dikendarai Zarco adalah Desmosedici GP19. Roda dua besutan Ducati itu punya tenaga maksimal 250 HP dan top speed di angka 350 km/jam.
Memiliki bobot 157 kg, Desmosedici GP19 punya konfigurasi mesin V4 dengan memakai Ducati Seamless Transmision. Motor ini menggunakan rem Brembo, di mana cakram piringan depan berukuran 340 mm dibuat dari karbon dan dilengkapi empat piston calliper dan piringan belakang menggunakan cakram tunggal serta dua piston calliper.
Desmosedici GP19 dibangun menggunakan sasi aluminium aloy evo twin-spar, serta suspensi depan dan belakang pasokan dari Ohlins. Sama seperti tim lain, sistem elektronik motor ini menggunakan Magneti Marelli dan ban Michelin.
(din/din)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Bayar Pajak STNK Masih Datang ke Samsat? Kuno! Ini Cara Bayar Pakai HP