Rossi Masih Aja Keteteran Dibandingkan Pebalap Yamaha Lain

Valentino Rossi. Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images

Buriram - Valentino Rossi masih terus berkutat untuk menemukan setelan pas bagi Yamaha YZR-M1 agar bisa tampil sempurna. Rossi dalam beberapa balapan terakhir memang terlihat keteteran dibandingkan dengan para pebalap lain yang juga menunggangi YZR-M1 seperti Maverick Vinales, Fabio Quartararo, dan Franco Morbidelli.

Bisa terlihat pada balapan yang digelar di Buriram, Thailand kemarin. Rossi tampak sulit mengejar para pebalap di depan. Sempat merangsek ke posisi 6 dari 9, Rossi harus menerima kenyataan dirinya menyelesaikan balapan di tempat kedelapan. Padahal pada warm-up sebelum balapan dimulai Yamaha yang ditunggangi Rossi cukup menjanjikan.

"Sebenarnya balapan kali ini sama seperti yang sebelumnya karena permasalahannya masih sama. Jadi setelah beberapa putaran saya mulai kesulitan dengan daya cengkeram ban belakang dan semakin sulit jelang balapan berakhir. Saya kehilangan daya cengkeram dan laju motor pun harus dipelankan," jelas Rossi dikutip Motorsport, Senin (7/10/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Padahal pagi hari kami sedikit memodifikasi motor untuk mendapatkan setelan yang pas dan berpengaruh ke daya cengkeram motor," sambung Rossi lagi.

Dengan setelan yang cukup mumpuni pada sesi warm-up Rossi bahkan memprediksi bisa bertarung merebut tempat keempat bersama dengan Andrea Dovizioso dan Alex Rins.

Penampilan Rossi berbanding terbalik ketiga pebalap Yamaha lainnya. Quartararo misalnya bisa menampilkan performa cemerlang. Quartararo bahkan sempat memimpin balapan selama 25 lap sebelum akhirnya disalip Marc Marquez pada trek lurus putaran terakhir.

Sedangkan Vinales, berhasil menyelesaikan balapan pada tempat ketiga meski finish dengan catatan waktu cukup 1,3 detik dengan dua pebalap di depan.

Meski begitu, Vinales juga sempat mengeluhkan hal yang sama diutarakan oleh Rossi. Daya cengkeram pada motor kurang baik saat balapan.

"Daya cengkeram motor kami di bagian belakang sangat buruk terlebih di awal balapan," ujar Vinales.