"Suara itu menjadi atmosfer, membawa adrenalin kita (pebalap). Tapi di satu sisi mengganggu, ada juga yang menikmati suara itu. Ada juga yang komplain tapi banyak di dunia otomotif ini kenapa sirkuit itu jauh dari kota, karena supaya kebisingan tidak terdengar," ujar Moreno di acara Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2019 di Balai Kartini, Jakarta, Rabu (4/9/2019).
Apalagi diketahui Jakarta bakal menjadi salah satu tuan rumah ajang balap Formula E untuk pertama kalinya, tidak menghasilkan kebisingan yang berarti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terlebih dia berharap dengan dihadirkannya ajang balap tersebut bisa menjadi wadah untuk tukar teknologi.
"Kita akan menjadi tuan rumah Formula-e, berbeda dengan formula pada saat dulu saya ikut balap. Tapi teknologi di situ sudah mulai dari jaman saya balap itu kita membangun satu sistem, di mana contohnya satu sistem pengereman ada energi bagaimana energi itu tidak terbuang, kembali lagi ke baterai nya," kata Moreno.
"Contoh saat pengereman ada energi, enetgi tidak terbuang, ke kembali ke baterai, baterainya itu mensuplai ke ECU. Di sini yang mungkin di expo bisa dipelajari, jadi saya berharap ada transfer of knowledge," sambungnya.
(riar/lth)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar