Maklum, balapan MotoGP terus memacu motor dengan kecepatan tinggi, bahkan kecepatannya tembus 300 km/jam lebih. Maka itu, pebalap butuh perlindungan ekstra. Salah satunya dengan baju balap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pertama, baju balap ternyata dibuat tangan. Baju balap dibuat dengan tangan menggunakan pengukuran akurat terhadap setiap badan pengendara. Pelindung dan kain harus pas untuk kesempurnaan sehingga pebalap bisa konsentrasi memacu motornya hingga menjadi yang terdepan. Baju balap tidak hanya harus memberikan kenyamanan maksimal bagi pengendara tetapi juga perlindungan maksimal.
Kedua, baju balap seperti yang dirancang Alpinestars terbuat dari 13 potong kulit. Belasan lapisan itu dipotong dan dijahit tangan. Proses pembuatannya menghabiskan lebih dari tujuh setengah jam untuk setiap setelan.
Baca juga: Waduh! Part Motor Alex Rins Dicuri Marshall |
Ketiga, airbag. Perangkat keselamatan itu tak hanya ada di mobil terkini. Airbag juga disematkan di baju balap MotoGP. Airbag memiliki dua muatan dan tetap mengembang selama lima detik setelah jatuh. Baju balap memiliki sensor yang sangat canggih yang dapat mendeteksi apakah pengendara berada di trek atau tidak dan perbedaan antara jatuh dan nyaris jatuh. Ini diaktifkan hampir secara instan, bahkan sebelum pengendara menghantam aspal.
Keempat, perlindungan baju balap dapat mendukung kekuatan dampak saat pengendara jatuh. Lapisan kulit telah diuji untuk menentukan ketangguhan dan ketahanannya terhadap abrasi serta kualitas layanannya. Baju balap memiliki enam potong pelindung yang masuk ke saku bagian dalam. Dua pelindung di lengan, dua di kaki, satu untuk dada dan satu untuk punggung.
Kelima, ternyata baju balap lebih banyak yang terbuat dari kulit kangguru. Bahan itu sangat tahan terhadap abrasi.
Keenam, biasanya pemasok baju balap menyediakan empat setel setiap seri balapan untuk satu pebalap. Itu juga bisa memiliki spesifikasi yang berbeda tergantung kebutuhan pengendara. Jika akhir pekan sangat sial untuk pebalap karena banyak terjatuh hingga menimbulkan sobekan, di paddock juga terdapat bengkel untuk memperbaiki baju balap yang rusak.
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Bayar Pajak STNK Masih Datang ke Samsat? Kuno! Ini Cara Bayar Pakai HP