Sebelum Nonton MotoGP, Yuk Intip Cara Motornya Diangkut!

Sebelum Nonton MotoGP, Yuk Intip Cara Motornya Diangkut!

Dina Rayanti - detikOto
Minggu, 07 Okt 2018 11:28 WIB
Logistik MotoGP. Foto: Box Repsol
Jakarta - Sebagai penikmat MotoGP mungkin yang kita ketahui hanya merek pabrikan yang membalap, deretan nama pebalap, hingga teknologi motor yang ada di dalamnya.

Tapi tahukah Otolovers bagaimana penyelenggara MotoGP mengangkut motor hingga peralatan lain yang mendukung agar balapan berjalan lancar?


Mengangkut logistik untuk satu balapan MotoGP memang menjadi tantangan tersendiri bagi sang penyelenggara, Dorna.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dorna harus memindahkan peralatan seberat 350 hingga 370 ton setiap balapan. Berat tersebut mencakup motor dari ketiga kelas, material masing-masing tim balap, hingga material Dorna yang digunakan untuk keperluan balapan.

Melansir Box Repsol, Minggu Semua logistik tersebut diangkut dalam 1.000 peti. Bisa dibayangkan ya Otolovers bebannya seperti apa. Dorna sendiri memiliki 16 lori untuk mengangkut keperluan logistik MotoGP setiap balapan. Ditambah 64 kendaraan milik tim, 95 kendaraan penginapan, dan 13 kendaraan sebagai tempat beristirahat.

Sesampainya di sirkuit, tim tak bisa santai. Paddock harus segera diset yang membutuhkan waktu hingga lima hari. Yaitu hari Minggu sebelum balapan dan harus selesai hari Kamis.

Setiap sirkuit memiliki luas ruang berbeda untuk setiap paddocknya. Tentunya tidak sama antara sirkuit satu dan lainnya. Berbekal pengalaman bertahun-tahun, hal ini bukan masalah besar bagi tim balap.

Satu hal yang sulit mungkin saat balapan berpindah dari benua Amerika ke Asia. Semua peralatan logistik tidak bisa diangkut menggunakan jalur darat. Agar bisa sampai tepat tujuan, keseluruhan logistik ini diangkut menggunakan pesawat Boeing 747.

Metode memindahkan logistik MotoGP ini sudah dipraktikan sejak dua dekade. Pengangkutan, perakitan paddock pun semakin mudah dari masa ke masa berkat kemajuan teknologi. (dry/ddn)

Hide Ads