Namun, sekilas tampak sama-sama nekat saat berkendara rupanya keduanya memiliki perbedaan terlebih saat melakukan pengereman.
Baca juga: Beda Rossi dan Marquez Saat Mengerem |
Perbedaan gaya berkendara tersebut sangat bermanfaat untuk para pabrikan komponen MotoGP mengembangkan produknya. Perusahaan rem Brembo misalnya. Rossi sering memberikan komentarnya terkait sistem pengereman rem Brembo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepekaan Rossi sepanjang karirnya membalap, cara mengerem Rossi sudah terpola dan tidak pernah dadakan. Di setiap tikungan, Rossi memilih untuk mengendalikan roda depan untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan. Itu sebabnya Rossi jarang terjatuh.
Sementara Marquez mengerem dengan cara lebih liar seperti ditulis dalam situs Brembo yang dilihat detikOto, Minggu (20/5/2018). Itulah yang menyebabkan Marquez terlihat sering jatuh.
Bedanya dengan Rossi, Marquez tak memaksimalkan ban depan saat mengerem. Tak heran motor yang dikendarai Marquez Honda RC213V menggunakan diameter rem cakram yang lebih kecil terkecuali saat di Sirkuit tertentu seperti Motegi.
Marquez di sisi lain juga mengadopsi gaya berkendara melibatkan badan dan tubuh saat di tikungan sehingga bisa membuka gas dengan maksimal usai tikungan. Ia juga bahkan bisa mengontrol kecepatan tinggi saat di tikungan. (dry/ddn)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?