Misalnya ada Wuling yang mengumumkan harga Almaz berkapasitas tujuh penumpang. Wuling Almaz 7-seater dijual mulai Rp 263,8 juta. Dibandingkan para pesaingnya, harga Wuling Almaz 7-seater menjadi yang termurah.
Tak habis sampai di situ. Selain Wuling yang mengumumkan harga Almaz 7-seater, Suzuki juga merilis banderolan harga Jimny. Harga Jimny yang dibuka mulai Rp 315,5 juta itu juga mengundang komentar dari masyarakat Indonesia. Ada yang menyebutnya kemahalan namun tak sedikit juga menilai harga tersebut pas untuk mobil legendaris sekelas Jimny terlebih tampilannya serba baru.
Seperti apa berita selengkapnya? Berikut rangkuman berita otomotif populer sepanjang akhir pekan.
"Hingga saat ini Suzuki Jimny sudah menjadi produk yang dicintai masyarakat Indonesia, kini Suzuki Jimny telah lahir dengan fitur dan tampilan baru namun tetap membawa DNA Suzuki Jimny, yaitu kendaraan yang unik sebagai compact SUV satu-satunya di Indonesia," ujar President Director PT SIS Seiji Itayama saat peluncuran di GIIAS, ICE, BSD, Tangerang, Kamis (18/7/2019).
Dengan panjang 3.265 mm, lebar 1.645 mm. dan tinggi 1.720 mm. mobil legendaris ini memiliki dimensi yang mampu menerjang berbagai medan.
Dari sisi dapur pacu penggunaan mesin K15B 4-Wheel Drive mampu memuntahkan tenaga 102/600 rpm dan torsi 130/4000 rpm sebagai dapur pacu, meningkatkan akselerasi dan membantu penghematan bahan bakar. Mesin Jimny generasi keempat menawarkan kemampuan off road mutakhir untuk menghadapi dan mengeksplorasi tantangan dengan mode berkendara 2H AH dan 4L.
Konsumen bisa mendapatkan Jimny yang tampil dengan pilihan warna single tone yang terdiri dari Super White, Silky Metalic, Medium Grey, Bluish Black Pearl 3 dan Jungle Green. Untuk warna two tone terdiri dari kinetic Yellow + Bluish Pearl, Brisk Blue Metallic + Bluish Black Pearl, Chiffon Ivory Metallic + Bluish Black Pearl.
Jimny generasi keempat ini ditawarkan mulai dari Rp 315,5 juta untuk varian single tone MT, Rp 317,5 juta untuk varian Two Tone MT, Rp 328 juta untuk varian single Tone AT, dan terakhir Rp 330 juta varian Two Tone AT.
Wuling memperkenalkan Almaz dengan konfigurasi 7 kursi dan fitur baru berupa voice command berbahasa Indonesia, Wuling Indonesian Command (WIND). Menariknya, dengan membeli mobil Almaz mulai Rp 263 jutaan sudah bisa menedapatkan fitur voice command tersebut.
Wuling memang baru menyematkan fitur itu pada Almaz yang baru diluncurkan di GIIAS 2019. Sementara Wuling Almaz 5-Seater yang sudah diperkenalkan awal tahun lalu belum memiliki fitur tersebut.
Namun, pemilik Almaz yang sudah terlanjur membeli Almaz 5-Seater sebelumnya tetap bisa meng-upgrade fitur WIND. Menurut Dian Asmahani selaku Senior Brand Manager Wuling Motors, pihaknya akan memudahkan pemmilik Almaz sebelumnya untuk menambahkan fitur WIND.
"Jujur belum bisa ngomong berapa (biaya untuk meng-upgrade fitur WIND), tapi ada kemungkinan ada program one coin campaign. Koin itu kan paling kecil 1.000 rupiah ya, very small. Atau kemungkinan bisa gratis, kemungkinan ya kemungkinan," kata Dian di arena GIIAS di ICE, BSD, Tangerang.
Menurut Dian, Wuling 5-Seater yang sudah beredar di jalanan Indonesia tanpa fitur WIND bisa dengan mudah di-update perangkat lunaknya. Update perangkat lunak WIND itu bisa dilakukan di bengkel resmi Wuling.
"Kita mengadopt teknologi yang update software aja. Kayak kita kalau ada aplikasi yang ke-update bisa jadi nanti tinggal upgrade doang. Kayak smartphone," ujarnya.
"(Update) itu mah sebentar. Sambil servis bisa. Nggak ada penambahan hardware, mic udah ada sebelumnya. Kita memang sudah menyiapkan mobil yang easily update," sebut Dian.
Wuling Almaz kini ditawarkan dalam beberapa varian. Seperti diketahui, saat peluncuran perdana pada Februari 2019 Almaz hanya memiliki kapasitas tempat duduk lima orang. Padahal di Indonesia, mobil yang bisa memuat tujuh orang lebih populer.
Tak lama setelahnya, tepatnya pada Juli 2019 Wuling mengenalkan Almaz versi tujuh penumpang. Wuling juga sekaligus mengumumkan harga Almaz yang dibanderol mulai Rp 263,8 juta untuk varian 7-seater terendahnya.
Sedangkan paling mahalnya Wuling membanderol Almaz seharga Rp 338,8 juta. Banderolan harga Almaz cukup mengejutkan apalagi jika membandingkan dengan pesaing utama yang lebih dulu mengisi segmen itu Honda CR-V turbo.
Honda menawarkan CR-V turbo dalam dua pilihan. Harga Honda CR-V turbo dibuka mulai Rp 478,5 juta dan yang termahal 518,5 juta.
Di kelasnya harga Wuling Almaz juga menjadi yang termurah. Selain Honda CR-V, ada juga DFSK Glory 580 juga mengisi segmen tersebut. Sesama produsen dari China, DFSK juga menawarkan harga murah pada produknya.
Mengutip situs resmi DFSK, harga paling murah Glory 580 bermesin 1.500cc dijual mulai Rp 282 juta hingga yang termahal Rp 308 juta.
Harga Almaz termurah Rp 263,8 juta juga nyerempet Low MPV Mitsubishi Xpander varian tertinggi. Xpander varian tertinggi punya harga Rp 265,1 juta. Tapi perlu dicatat keduanya mengisi segmen yang berbeda.
Wuling Almaz merupakan SUV 7-seater bermesin 1.500cc turbo, sementara Xpander merupakan Low MPV bermesin 1.500cc.
Wuling resmi meluncurkan Almaz dengan konfigurasi 7 tempat duduk setelah sebelumnya hanya hadir dengan 5 tempat duduk. Tak cuma menambah kapasitas penumpang, Wuling juga menambah fitur canggih di Almaz.
Fitur canggih itu adalah Wuling Indonesian Command (WIND) yaitu sebuah fitur voice command yang mengerti bahasa Indonesia. Menurut Senior Brand Manager Wuling Motors Dian Asmahani, fitur WIND tidak hanya hadir di Wuling Almaz varian tertinggi.
"Semua, jadi tadi yang ditampilkan harganya itu semua tipe itu sudah dilengkapi dengan WIND. Termasuk yang transmisi manual," kata Dian di arena Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 di ICE, BSD, Tangerang.
Kini, Wuling Almaz ditawarkan dengan empat pilihan. Keempatnya yaitu Almaz Smart Enjoy Manual Transmission, Almaz Smart Enjoy CVT, Almaz Exclusive 5-Seater, dan Almaz Exclusive 7-Seater.
Berikut harga resmi Almaz:
Almaz Smart Enjoy Manual Transmission: Rp 263.800.000
Almaz Smart Enjoy CVT: Rp 275.800.000
Almaz Exclusive 5-Seater: Rp 328.800.000
Almaz Exclusive 7-Seater: Rp 338.800.000.
Artinya, dengan harga Rp 263,8 juta, konsumen sudah bisa mendapatkan Almaz dengan fitur voice command berbahasa Indonesia tersebut. Padahal biasanya fitur voice command hadir di mobil-mobil berbanderol lebih mahal.
"Kita ingin memberikan pilihan baru kepada konsumen dengan teknologi terkini. Kita menunjukkan bahwa setiap masyarakat Indonesia dengan pilihan mobil Wuling sekarang bisa menikmati teknologi terkini," ujar Dian.
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) akhirnya resmi meluncurkan mobil legendaris Suzuki Jimny di Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show (GIIAS) 2019, ICE-BSD, Tangerang, Kamis (18/7/2019). Bagi yang ingin meminangnya Jimny dibanderol mulai dari 315,5 juta (On The Road Jakarta).
"Hingga saat ini Suzuki Jimny sudah menjadi produk yang dicintai masyarakat Indonesia, kini Suzuki Jimny telah lahir dengan fitur dan tampilan baru namun tetap membawa DNA Suzuki Jimny, yaitu kendaraan yang unik sebagai compact SUV satu-satunya di Indonesia," ujar President Director PT SIS Seiji Itayama saat peluncuran di GIIAS, ICE, BSD, Tangerang, Kamis (18/7/2019).
Dengan panjang 3.265 mm, lebar 1.645 mm. dan tinggi 1.720 mm. mobil legendaris ini memiliki dimensi yang mampu menerjang berbagai medan.
Dari sisi dapur pacu penggunaan mesin K15B 4-Wheel Drive mampu memuntahkan tenaga 102/600 rpm dan torsi 130/4000 rpm sebagai dapur pacu, meningkatkan akselerasi dan membantu penghematan bahan bakar. Mesin Jimny generasi keempat menawarkan kemampuan off road mutakhir untuk menghadapi dan mengeksplorasi tantangan dengan mode berkendara 2H AH dan 4L.
Konsumen bisa mendapatkan Jimny yang tampil dengan pilihan warna single tone yang terdiri dari Super White, Silky Metalic, Medium Grey, Bluish Black Pearl 3 dan Jungle Green. Untuk warna two tone terdiri dari kinetic Yellow + Bluish Pearl, Brisk Blue Metallic + Bluish Black Pearl, Chiffon Ivory Metallic + Bluish Black Pearl.
Jimny generasi keempat ini ditawarkan mulai dari Rp 315,5 juta untuk varian single tone MT, Rp 317,5 juta untuk varian Two Tone MT, Rp 328 juta untuk varian single Tone AT, dan terakhir Rp 330 juta varian Two Tone AT.
Gagah, ikonik sekaligus modern. Beberapa ornamen pun mewariskan bentuk tiga generasi terdahulu seperti itulah tampang Suzuki Jimny saat ini.
SUV ikonik generasi ke empat ini masuk ke pasar otomotif Tanah Air dengan banderol mulai dari Rp 315,5 hingga Rp 330 juta. Kendati demikian Direktur Pemasaran 4W PT Suzuki Indomobil Sales, Donny Ismi Saputra mengatakan harga tersebut diharapkan sesuai dengan kantong orang Indonesia.
"Memang kompetisi merupakan salah satu faktor dalam menentukan harga akan tetapi dalam compact SUV kami menyebutnya seperti itu kami bermain sendirian sehingga hanya biaya produk dan regulasi saja yang kami gunakan," ujar Dony usai peluncuran di GIIAS 2019, Tangerang.
Lebih lanjut karena produk ini masih diimpor utuh dari negara Jepang maka menjadi faktor penentu harga, apalagi mobil 4x4 bersinggungan dengan aturan pajak barang mewah.
"Biaya produk karena ini CBU dan berkaitan dengan regulasi karena masih four by four sehingga kami kena PpnBM 30 persen saat ini. Jadi kami berharap harga yang kami set tetap value for money kepada konsumen," ujar Donny.
Tentu untuk memangkas harga, Suzuki Jimny diharapkan agar bisa dilokalisasi. Pihak SIS sendiri mengaku tengah membicarakan perihal pembuatan Jimny di dalam negeri.
"Saat ini kami masih berkomunikasi secara intensif dengan prinsipal kami, diharapkan kami bisa memproduksi lokal nantinya, tapi saat ini belum bisa," jelasnya.
Suzuki baru saja meresmikan banderol Jimny di momen Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019. Mobil SUV kompak ini dihargai mulai Rp 315,5 juta (On The Road Jakarta).
Bagi konsumen yang tertarik, mobil ini sudah bisa dipesan di jaringan diler Suzuki. Tapi untuk mendapatkan unitnya, mesti bersabar karena kuota impor mobil ini terbatas.
"Kuota Jimny baru 40 sampai 50 unit per bulan," kata Head of Brand Development & Marketing Research PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Harold Donnel.
Dijelaskan Harold, masing-masing diler Suzuki diberikan kuota impor proporsional. "Jadi masing-masing diler punya masa inden berbeda, tergantung jumlah pengindennya," lanjut Harold.
Sebagai informasi, konsumen bisa mendapatkan Jimny yang tampil dengan pilihan warna single tone yang terdiri dari Super White, Silky Metalic, Medium Grey, Bluish Black Pearl 3 dan Jungle Green. Untuk warna two tone terdiri dari kinetic Yellow + Bluish Pearl, Brisk Blue Metallic + Bluish Black Pearl, Chiffon Ivory Metallic + Bluish Black Pearl.
Jimny generasi keempat ini ditawarkan mulai dari Rp 315,5 juta untuk varian single tone MT, Rp 317,5 juta untuk varian Two Tone MT, Rp 328 juta untuk varian single Tone AT, dan terakhir Rp 330 juta varian Two Tone AT.
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) resmi menjual Suzuki Jimny yang diluncurkan di GIIAS 2019 di ICE, BSD, Tangerang. Suzuki Jimny dibanderol mulai dari Rp 315,5 hingga Rp 330 juta, dengan banderol tersebut seperti apa spesifikasi yang ditawarkan?
Hadir di pasar Indonesia, Suzuki Jimny tersedia dalam satu pilihan mesin berkode K15B, 4-Wheel Drive. Namun konsumen dapat memilih transmisi matic 4 percepatan dan manual 6 percepatan. Mesin Jimny berkapasitas 1.462 cc ini mampu memuntahkan tenaga 102 PS di 6.000 rpm serta torsi maksimal 130 Nm di 4.000 rpm.
Sistem hiburan generasi Jimny terbaru ini sudah memiliki head unit berukuran 6,8 inci yang dilengkapi fitur USB, Bluetooth, dan Smartphone Connection.
Direktur Pemasaran 4W PT SIS, Donny Ismi Saputra menjelaskan, peluncuran off road legendaris ini sekaligus menandai era baru Jimny yang diklaim ringan, tangguh, dan nyaman dalam berbagai kondisi medan jalan.
"Suzuki Jimny sudah memiliki aspek All Grip Pro yang dilengkapi reduction gear," ujar Donny di BSD, Tangerang, Kamis (18/7/2019).
Dalam paparannya All Grip Pro 4WS menawarkan kemampuan off road yang dapat memenuhi kebutuhan pengemudi untuk menjelajahi segala medan dengan mode berkendara 2H, 4H, dan 4L.
"All Grip Pro mengaplikasikan ladder frame yang lebih tahan terhadap tekanan sehingga sesuai dengan penggunaan off road, serta 3 angle yang membuat kendaraan ini mampu menaklukkan rintangan mendaki bukit yang curam tanpa mengikis bumper atau bagian bawah mobil," ujar Donny.
Secara dimensi Suzuki Jimny memiliki panjang 3.265 mm, lebar 1.645 mm dan tinggi 1.720 mm, berkapasitas 4 penumpang. Dengan ground clearance 210 mm dan ukuran ban 195/80 R15.
Beberapa fitur off road yang digunakan saat medan menanjak/menurun sudah terbenam seperti Hill Hold Control dan Hill Descent Control bisa digunakan untuk menjaga kendaraan agar tidak meluncur.
Di samping itu beberapa fitur keamanan juga disematkan di antaranya 3 Points ELR Seatbelt yang mengencang secara otomatis dan menahan tubuh jika terjadi hentakan keras. AC Auto Climate yang dilengkapi heater: ISOFIX SRS Dual Airbag dan Immobilizer yang mengurangi risiko pencurian tetap menjadi fitur standar keamanan Suzuki.
Beberapa bagian eksterior Jimny generasi keempat mengadopsi tampilan tiga generasi sebelumnya seperti bentuk fog lamp dan headlamp LED Projector terbaru yang menyerupai bentuk lampu Jimny generasi pertama (LJ80) dua garis horizontal di sisi kap mobil diwarisi dari Jimny generasi kedua (SJMO) dan bentuk grille depan yang mirip dengan Jimny generasi ketiga (JB77).
Konsumen bisa mendapatkan Jimny yang tampil dengan pilihan warna single tone yang terdiri dari Super White, Silky Metalic, Medium Grey, Bluish Black Pearl 3 dan Jungle Green. Untuk warna two tone terdiri dari kinetic Yellow + Bluish Pearl, Brisk Blue Metallic + Bluish Black Pearl, Chiffon Ivory Metallic + Bluish Black Pearl.
Jimny generasi keempat ini ditawarkan mulai dari Rp 315,5 juta untuk varian single tone MT. Rp 317,5 juta untuk varian Two Tone MT, Rp 328 juta untuk varian single Tone AT, dan terakhir Rp 330 juta varian Two Tone AT.
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Harga Mobil China Ramai-Ramai Turun, Nilai Jual Jadi Anjlok?