Gagah, ikonik sekaligus modern. Beberapa ornamen pun mewariskan bentuk tiga generasi terdahulu seperti itulah tampang Suzuki Jimny saat ini.
SUV ikonik generasi ke empat ini masuk ke pasar otomotif Tanah Air dengan banderol mulai dari Rp 315,5 hingga Rp 330 juta. Kendati demikian Direktur Pemasaran 4W PT Suzuki Indomobil Sales, Donny Ismi Saputra mengatakan harga tersebut diharapkan sesuai dengan kantong orang Indonesia.
"Memang kompetisi merupakan salah satu faktor dalam menentukan harga akan tetapi dalam compact SUV kami menyebutnya seperti itu kami bermain sendirian sehingga hanya biaya produk dan regulasi saja yang kami gunakan," ujar Dony usai peluncuran di GIIAS 2019, Tangerang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut karena produk ini masih diimpor utuh dari negara Jepang maka menjadi faktor penentu harga, apalagi mobil 4x4 bersinggungan dengan aturan pajak barang mewah.
"Biaya produk karena ini CBU dan berkaitan dengan regulasi karena masih four by four sehingga kami kena PpnBM 30 persen saat ini. Jadi kami berharap harga yang kami set tetap value for money kepada konsumen," ujar Donny.
![]() |
Tentu untuk memangkas harga, Suzuki Jimny diharapkan agar bisa dilokalisasi. Pihak SIS sendiri mengaku tengah membicarakan perihal pembuatan Jimny di dalam negeri.
"Saat ini kami masih berkomunikasi secara intensif dengan prinsipal kami, diharapkan kami bisa memproduksi lokal nantinya, tapi saat ini belum bisa," jelasnya.
(riar/lth)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?