Potret Mobil Terbang Debut Mengudara di Tokyo

The single-seater 'Hexa', a personal aircraft developed by U.S.-based company Lift Aircraft makes a demonstration flight during a showcase program titled

'Hexa' dengan satu tempat duduk, sebuah pesawat pribadi yang dikembangkan oleh perusahaan Lift Aircraft yang berbasis di AS, ditampilkan dalam pameran SusHi Tech Tokyo, yang merupakan singkatan dari Sustainable High City Tech Tokyo, di Tokyo Big Sight di Tokyo, Jepang, Jumat (17/5). Hexa melakukan penerbangan perdana dalam demonstrasi selama program pameran bertajuk "Penerbangan Mobil Terbang Pertama di Tokyo."

Pesawat Hexa, yang diproduksi oleh perusahaan AS Lift Aircraft, melakukan penerbangan demonstrasi sebagai bagian dari konferensi startup dan inovasi yang diadakan di Tokyo.

Lift Aircraft menggambarkan Hexa sebagai pesawat yang "dapat diterbangkan siapa saja", yang menggunakan teknologi lepas landas dan mendarat vertikal listrik (eVTOL).

Menurut Lift Aircraft, Hexa memiliki 18 motor listrik dan baling-baling independen untuk penerbangan yang stabil dan terkendali, dan mampu mendarat di darat dan air berkat lima pelampungnya.

Beratnya Hexa hanya 432 lbs (196 kg) karena badan pesawatnya terbuat dari serat karbon dan dilengkapi dengan fitur keselamatan termasuk parasut balistik otonom dan kemampuan untuk terbang dan mendarat dengan aman bahkan dengan enam motor dinonaktifkan.

Pada bulan Maret, LIFT Aircraft meluncurkan pengalaman pelanggan bayar per penerbangan eVTOL yang pertama. Sebagai bagian dari layanan baru ini, pelanggan menjalani sekitar dua jam pelatihan darat komprehensif, termasuk penggunaan simulator penerbangan realitas virtual, sebelum mengemudikan sendiri pesawat HEXA di bawah bimbingan instruktur penerbangan berpengalaman. Inisiatif ini adalah bagian dari tur AS yang lebih luas, dengan operasi dimulai di Bandara Lakeland Linder Florida dan berlanjut di Austin, Texas, dengan perluasan di masa depan ke kota-kota lain yang direncanakan.