Jakarta - Wuling Formo Max resmi meluncur di Indonesia dengan harga Rp 160 jutaan. Kendaraan niaga itu siap menjadi penantang berat Daihatsu Gran Max dan Suzuki Carry.
Foto Oto
Potret Wuling Formo Max, Penantang Gran Max-Carry dengan Mesin di Depan
Rabu, 18 Jan 2023 09:44 WIB
Wuling Formo Max resmi meluncur di Indonesia. Kendaraan niaga yang menjadi pesaing Daihatsu Gran Max dan Suzuki Carry tersebut memiliki dua keunggulan utama, yakni fitur yang mumpuni dan kargo yang luas. Foto: Septian Farhan Nurhuda / detik.com
Wuling Formo Max punya dimensi panjang 5.135 mm, lebar 1.725 mm, tinggi 1.740 mm, dan jarak sumbu roda 3.160 mm. Sementara kargonya diklaim punya dimensi terluas di kelasnya, yakni panjang 2.695 mm, lebar 1.725 mm dan bukaan bak tiga sisi. Foto: Septian Farhan Nurhuda / detik.com
Meski diposisikan sebagai kendaraan niaga, namun Wuling Formo Max dilengkapi sejumlah fitur kekinian, mulai dari rem cakram dengan teknologi ABS dan EBD, electric power steering, alarm antimaling, foldable remote key, kursi yang bisa di-adjust, automatic power window, sunvisor untuk sopir dan panel instrumen modern. Foto: Septian Farhan Nurhuda / detik.com
Bukan hanya itu, untuk varian tertinggi, pabrikan juga menambahkan fitur-fitur lain seperti pendingin ruangan atau AC, soket pengisian daya ponsel (USB), radio FM dan dua pengeras suara. Foto: Septian Farhan Nurhuda / detik.com
Wuling Formo Max menggunakan mesin 4 silinder dengan kapasitas 1.500 cc yang mampu menghasilkan tenaga maksimum 98 dk dan torsi puncak 140 Nm. Spesifikasi tersebut disalurkan ke roda melalui transmisi manual 5-percepatan. Foto: Septian Farhan Nurhuda / detik.com
Wuling Formo Max tersedia melalui dua varian berbeda, yakni standard yang dibanderol Rp 162 juta dan AC yang Rp 8 juta lebih mahal. Keduanya berstatus on the road Jakarta. Foto: Septian Farhan Nurhuda / detik.com
Komentar Terbanyak
Kapolri Soroti Pengawalan saat Macet: Sirine Melengking Itu Mengganggu
Kendaraan Hilang Lapor Polisi, Kena Biaya Berapa?
Bikin Orang Malas Bayar Pajak, BBN Kendaraan Bekas dan Pajak Progresif Dihapus