Harley Chopper Hand Made yang Bikin Kesengsem

Aliran American Chopper sudah jadi makanan sehari-hari bengkel Custom Concept Industries, Palmerah Barat, Jakarta Pusat. Salah satu karyanya yang baru jadi belum lama ini adalah Chopper hijau yang punya nama 'Go Green'. Foto: Rifkianto Nugroho/detikOto

Untuk membangun 'karya seni' ini, Ariawan sebagai empunya Custom Concept Industries, memanfaatkan basis mesin Harley-Davidson Road King. Foto: Rifkianto Nugroho/detikOto

"Kami cuma ambil mesin aja, sisanya kayak frame dan single side arm itu semuanya kita bikin (kustom)," ujar Ariawan. Foto: Rifkianto Nugroho/detikOto

Bagian setang dan handle yang dimodifikasi. Handle bar merupakan salah satu bagian yang dibuat dengan tangan alias hand made. Selain itu headlight, tangki, termasuk sepatbor. Foto:Rifkianto Nugroho/detikOto

Yang mencolok dari motor ini, selain warnanya yang hijau, adalah dimensi kaki-kaki yang besar dan cenderung intimidatif. Pelek depannya pakai ukuran 23 x 3,75 dan pelek belakang ukuran 18 x 10,5, dengan proses pembuatan CNC. Foto: Rifkianto Nugroho/detikOto

"Untuk sektor ban, yang depan pakai merek Shinko 120/80-23 dan ban belakangnya pakai Shinko dengan ukuran 300/45-18," lanjut pria yang akrab disapa Arie. Foto: Rifkianto Nugroho/detikOto

Soal mesin, motor Chopper yang dimiliki pria bernama Doddy Yoshida ini pakai van belt ultima yang dipasangkan dengan girboks RSD ultima, dikombinasikan mikuni HSR 45 sebagai karburator penyuplai bahan bakar ke area mesin. Foto: Rifkianto Nugroho/detikOto

Motor Chopper yang dimiliki pria bernama Doddy Yoshida ini pakai van belt ultima yang dipasangkan dengan girboks RSD ultima, dikombinasikan mikuni HSR 45 sebagai karburator penyuplai bahan bakar ke area mesin. Foto: Rifkianto Nugroho/detikOto

Modifikasi yang dilakukannya ini menambah kece tampilan Harley-Davidson milik Doddy. Foto: Rifkianto Nugroho/detikOto

Karena memang konsepnya kustom, maka hampir sebagian besar komponennya dibuat hand made. Misalnya seperti handlebar, headlight, tangki, termasuk sepatbor. Foto: Rifkianto Nugroho/detikOto