Menguji Skuter Listrik Viar Q1 di Jalanan Jakarta

Foto Oto

Menguji Skuter Listrik Viar Q1 di Jalanan Jakarta

M Luthfi Andika - detikOto
Selasa, 25 Jul 2017 15:57 WIB

Jakarta - Viar telah meluncurkan skuter listrik di Indonesia dengan banderol Rp 16,2 juta. Pantas rasanya Viar Q1 ini jadi salah satu motor yang ditunggu-tunggu.

Viar Q1 jadi motor listrik pertama yang dijual di Indonesia. Viar pun menargetkan untuk bisa dipilih oleh pecinta otomotif yang peduli dengan lingkungan saat berkendara. Foto: M. Luthfi Andika
Selain itu untuk yang menginginkan keselamatan berkendara, karena kecepatan Viar Q1 bisa diatur. Foto: M. Luthfi Andika
Namun, Viar berani memperkenalkan Viar Q1 yang berbekal listrik. Bagaimana tidak, karena di mata Viar, Q1 listrik memiliki berbagai keunggulan yang bermanfaat buat masyarakat. Foto: M luthfi Andika
Salah satu keunggulan motor listrik ini adalah tidak diperlukan perawatan berlebih. Foto: M luthfi Andika
Foto: M luthfi Andika
Menurut Viar, motor listrik sangat berbeda dengan motor bermesin konvensional. Foto: M luthfi Andika
Dengan menggunakan tenaga motor listrik yang terselip di belakang roda, motor listrik Viar Q1 diklaim mampu tembus hingga 1-1,5 tenaga kuda dengan memiliki 800 Watt. Foto: M. Luthfi Andika
Karena bisa dipastikan motor listrik tidak perlu mengganti pelumas mesin, sehingga motor listrik hampir tidak membutuhkan perawatan. Kecuali ada pergesekan, ada karat, atau benturan saat terjadi kecelakaan. Foto: M. Luthfi Andika
Saatnya detikOto membuktikan ketangguhan Viar Q1 listrik. Foto: M. Luthfi Andika
Boks di balik jok, terdapat sakelar mirip MCB. Sebelum benar-benar membuktikan, Viar sebelumnya menjanjikan Q1 bisa melaju hingga 60 km/jam dengan jarak perjalanan mencapai 60 km. Sebelum benar-benar membuktikan, Viar sebelumnya menjanjikan Q1 bisa melaju hingga 60 km/jam dengan jarak perjalanan mencapai 60 km. Foto: M. Luthfi Andika
Foto: M. Luthfi Andika
Pengujian detikOto kali ini dilakukan hingga 2 kali dengan 2 pengendara yang berbeda, dan tentunya dengan bobot yang berbeda. Pengendara pertama detikOto M Luthfi Andika, dengan berat badan 75 kg dan pengendarar kedua detikOto Fayyas dengan berat badan 83 kg. Foto: M. Luthfi Andika
Berat badan jadi pertimbangan utama, karena bisa menentukan seberapa jauh motor listrik berlari. Karena jika berat badan semakin berat maka tenaga listrik yang dibutuhkan semakin besar. Foto: M. Luthfi Andika
Saat melintasi jalur dalam kota, keiritan super, senyap tidak ada suara, dan tubuh kecil dari Viar Q1 begitu membantu selama perjalanan. Tubuh mungil memungkinkan Viar bisa melintasi kemacetan dengan santai, saat berhenti di kemacetan motor listrik tidak bekerja sehingga tenaga listrik tetap terjaga. Foto: M. Luthfi Andika
Menguji Skuter Listrik Viar Q1 di Jalanan Jakarta
Menguji Skuter Listrik Viar Q1 di Jalanan Jakarta
Menguji Skuter Listrik Viar Q1 di Jalanan Jakarta
Menguji Skuter Listrik Viar Q1 di Jalanan Jakarta
Menguji Skuter Listrik Viar Q1 di Jalanan Jakarta
Menguji Skuter Listrik Viar Q1 di Jalanan Jakarta
Menguji Skuter Listrik Viar Q1 di Jalanan Jakarta
Menguji Skuter Listrik Viar Q1 di Jalanan Jakarta
Menguji Skuter Listrik Viar Q1 di Jalanan Jakarta
Menguji Skuter Listrik Viar Q1 di Jalanan Jakarta
Menguji Skuter Listrik Viar Q1 di Jalanan Jakarta
Menguji Skuter Listrik Viar Q1 di Jalanan Jakarta
Menguji Skuter Listrik Viar Q1 di Jalanan Jakarta
Menguji Skuter Listrik Viar Q1 di Jalanan Jakarta
Hide Ads