Hampir semua motor matic keluaran sekitar 10 tahun terakhir khususnya merk Honda, bagian stang kanan motornya terdapat saklar untuk menyalakan fitur idling stop.
Fitur ini diluncurkan Honda untuk mematikan motor ketika berhenti sejenak, dan otomatis menyala saat kita menarik gas motor. Ini memungkinkan kita untuk lebih menghemat bahan bakar, ketika berhenti lumayan lama di lampu merah atau bahkan kemacetan.
Lebih lanjut mengenai idling stop, berikut penjelasan lengkap mengenai cara kerja dan fungsinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa itu Idling Stop?
Idling Stop System (ISS) merupakan fitur canggih pada motor matic yang memungkinan motor tersebut mematikan mesin secara otomatis, jika kita tidak menarik tuas setidaknya selama 3 detik.
Melansir dari website Honda Cengkareng (3/6/2024), fitur idling stop pertama kali diterapkan pada Honda PCX 150. Karena sukses, kini fitur tersebut eksis di semua varian motor matic Honda termasuk Vario, BeAT, dan Scoopy.
Fungsi Idling Stop
Fitur ISS ini ditujukan untuk mengurangi konsumsi pemakaian bahan bakar yang tidak perlu dan menurunkan emisi gas buang saat motor berhenti. Dengan demikian kinerja mesin lebih efisien, hemat bahan bakar dan ramah lingkungan.
Ini akan sangat berguna ketika kita menghadapi lampu merah yang cukup lama, atau bahkan jalanan kota yang sangat macet. Mesin motor akan otomatis berhenti dan menghemat pengeluaran.
Dengan teknologi ISS, Vario Techno 125 CBS lebih irit hingga 37% daripada Vario Techno 125 CBS non ISS.
Cara Kerja Idling Stop
Sistem idling stop sendiri terdiri dari beberapa bagian seperti saklar on/off, stand-by indicator, Engine control module (ECM), ECT sensor, VS sensor, dan TP sensor
Merangkum dari website Astra Honda (3/6/2024), sistem idling stop akan dimulai ketika saklar idling stop pada bagian kanan stang motor ditekan. Saat sakelar tersebut ditekan, makan sensor akan memerintahkan Engine Control Module (ECM) untuk mengaktifkan fitur ISS.
Pada kondisi ini motor akan dimatikan secara otomatis oleh ISS jika berhenti setidaknya lebih dari 3 detik. Indikator pada panel juga akan berkedip pertanda idling stop sedang berjalan.
Kemudian, saat gas ditarik maka TP (Throttle Position) Ssnsor akan memberi sinyal pada ECM untuk menyalakan mesin. Oleh karena itu, hanya diperlukan menarik tuas gas hingga mesin menyala otomatis dan motor berkendara dengan normal.
Adapun syarat agar Idling Stop System dapat bekerja yaitu:
- Saklar idling stop pada bagian stang kanan motor ada di posisi "Idling Stop".
- Putaran mesin standar 1700 rpm +/- 100.
- Temperatur mesin melebihi 60 Β°C.
- Motor telah mencapai kecepatan melebihi 10 kilometer/jam.
- Handle gas (throttle) dalam posisi tertutup penuh.
Itu dia ulasan mengenai idling stop, fitur canggih yang ada pada motor matic Honda. Fitur serupa juga ada di produk motor lain, dengan nama yang berbeda misalnya Stop Start System (SSS) pada motor Yamaha dan lainnya. Semoga bermanfaat.
(khq/khq)
Komentar Terbanyak
Penjualan Mobil Ambrol, Ekonomi Indonesia Tidak Baik-baik Saja
Harga BYD Atto 1 Bisa Acak-acak Pasar Agya? Ini Kata Toyota
Harga BYD Atto 1 Gak Masuk Akal, VinFast Bilang Begini