Produk Gagal Laku, Intip Harga Bekas Motor Bebek Matik Lexam dan Revo AT

Produk Gagal Laku, Intip Harga Bekas Motor Bebek Matik Lexam dan Revo AT

Ridwan Arifin - detikOto
Rabu, 06 Mar 2024 07:09 WIB
Honda Revo Techno AT
Honda Revo AT Foto: Honda
Jakarta -

Lebih dari satu dekade yang lalu, Indonesia kehadiran motor bebek dengan transmisi matic. Hanya saja, produk itu gagal laku di pasaran.

Motor bebek terkenal dengan kelincahan, sedangkan skutik unggul lewat kenyamanan. Pamor motor bebek mulai tergerus lantaran hadirnya motor skuter matic.

Terbukti dalam data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia yang diapaparkan Sekretaris Umum Hari Budiyanto, pada 2012 motor bebek masih mendapatkan pasar 30 persen dari penjualan motor dalam negeri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas pamor motor bebek lalu terus anjlok dalam satu dekade terakhir, rinciannya sebagai berikut: 2013 (22,8 persen), 2014 (18,7 persen), 2015 (13,2 persen), 2016 (10,1 persen), 2017 (8,4 persen), 2018 (7,9 persen), 2019 (7,1 persen), 2020 (6 persen), 2021 (6,3 persen), 2022 (6,2 persen), dan 2023 (5,2 persen).

Coba mendobrak pasar, PT Astra Honda Motor melahirkan bebek matik pertama di Indonesia, Honda Revo Techno AT pada 2010. Saat peluncuran motor itu dijual dengan harga Rp 15,8 juta (on the road DKI Jakarta). Kala itu Revo Techno AT dipasang mesin 110 cc.

ADVERTISEMENT
Honda Revo Techno ATHonda Revo Techno AT Foto: Honda

Perawakannya jelas motor bebek. Tapi transmisinya matic. Footstep bagian kiri yang biasa menjadi tempat perseneling di motor bebek pada umumnya tidak lagi ada.

Pada awal 2011, giliran PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (YMKI) yang mencoba peruntungan dengan memperkenalkan Lexam. Dijual dengan harga Rp 16,4 juta, Yamaha Lexam dibekali mesin 113,7 cc yang sudah dilengkapi teknologi YCAT (Yamaha Compact Automatic Transmission).

Yamaha LexamYamaha Lexam Foto: Yamaha

Uniknya footstep Yamaha Lexi lebih lebar dari Honda Revo AT. Di balik inovasi yang coba ditawarkan, faktanya masyarakat tidak bisa menerima kombinasi motor bebek dan transmisi matic. Hanya kurang dari tiga tahun, kedua model itu tak lagi dijual.

Layu sebelum berkembang. Sejak 2013, kedua model tersebut tidak lagi dibuat oleh Honda dan Yamaha.

Dalam rentang waktu penjualan tersebut, tentu saja bakal menjadi barang langka. Kira-kira berapa harga bekas di pasaran, nih?

Ditelusuri dari beberapa situs jual beli, masih tersedia unit bekas Revo AT tahun 2011 yang dijual mulai dari Rp 4.250.000 hingga Rp 6.500.000. Pun demikian dengan Yamaha Lexam banderolannya dijual mulai dari Rp 4.300.000 hingga Rp 6.500.000.




(riar/din)

Hide Ads