Ninja ZX-25R diluncurkan oleh PT Kawasaki Motor Indonesia pada tahun 2020. Ninja ZX25R memiliki mesin supersport kelas 250 cc.
Perkembangan dari Ninja ZX-25R didasarkan pada moge Ninja ZX-10R. Aspek rangka ZX25-R misalnya, menggunakan all new trellis frame yang diklaim menawarkan kemudahan bermanuver. Berapa harga Ninja ZX35R?
Harga Ninja ZX-25R 2023
Ninja ZX25R menawarkan dua pilihan, yaitu standard dan dan ABS. Untuk versi standardnya hanya memiliki satu pilihan warna, yaitu Metallic Spark Black. Mengutip laman resmi Kawasaki, motor ini dibanderol senilai Rp 107.540.000 (Jakarta).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Sementara, untuk versi ABS memiliki varian warna Metallic Mate Grapheme Steel Gray dan Candy Persimmon Red. Untuk model ini, harga yang dibanderol adalah Rp 125.700.000. (Jakarta).
Adapun beberapa perbedaan dari kedua versi ini yaitu, pada Ninja ZX-25R ABS memiliki beberapa fitur dan aksesoris tambahan, seperti rem ABS (Anti-Lock Brake System) yang menggunakan sensor roda depan dan belakang untuk memonitor kecepatan roda secara konstan, KQS (Kawasaki Quick Shifter) dua arah (up & down), pillion seat cover/single seat cover, smoke windshield, frame slider, wheel rim tape.
Spesifikasi Ninja ZX-25R
Mesin presisi 249,8 cc In-Line-Four dari Ninja ZX35R memberi power high rpm, tertinggi di kelasnya. Model barunya memiliki lampu sein LED dan instrumentasi warna TFT dengan Circuit Mode dan Smartphone Connectivity. Berikut spesifikasi lengkapnya:
Mesin
Mesin dari Ninja ZX35R menghasilkan power maksimum dengan ram air mencapai 37,5kW (51 PS) pada 15.500 rpm dan jika tanpa ram air sekitar 26,8 kW (50 PS) pada 15.500 rpm. Untuk maksimum torsinya adalah 22,9 Nm pada 14.500 rpm.
- Jenis Mesin: Liquid-cooled, 4-stroke In-Line Four
- Volume Silinder: 249.8 cc
- Diameter x Langkah: 50.0 x 31.8 mm
- Perbandingan Kompresi: 12.5:1
- Sistem Katup: DOHC, 16 valves
- Sistem Suplai Bahan Bakar: Fuel injection: ΓΈ30 mm x 4
- Sistem Pengapian: Digital
- Start: Electric
- Transmission: 6-speed, return
- Primary Reduction Ratio: 2.900 (87/30)
- Final Reduction Ratio: 3.571 (50/14)
- Kopling: Wet multi-disc, manual
- System Final Drive Type: Chain
Performa
Motor ini mengadopsi suspensi depan Upside Down (USD) 37 mm dengan teknologi Separate Function Fork Big Piston. Sementara, suspensi belakangnya menggunakan Horizontal Back-link dikombinasi dengan lengan ayun asimetris (banana swingarm).
Pada area kaki-kaki, motor ini menggunakan pelek desain bintang 5 yang ringan namun rigid. Pelek ini 'dibungkus' dengan ban Dunlop GPR300 tipe radial dengan profil 110/70 R17 di depan dan 150/60 R17 di bagian belakang.
- Tipe Rangka: Trellis, high-tensile steel
- Suspensi Depan: ΓΈ37 mm inverted fork (SFF-BP) with top-out springs
- Suspensi Belakang: Horizontal Back-link, gas-charged shock with spring preload adjustability
- Wheel Travel Depan: 120 mm
- Wheel Travel Belakang: 116 mm
- Sudut Putar / Trail: 24.2Β° / 99 mm
- Roda Depan: 110/70R17M/C 54H
- Roda Belakang: 150/60R17M/C 66H
- Rem Depan: Semi-floating ΓΈ310 mm disc
- Kaliper Depan: Radial-mount, monobloc, opposed 4-piston
- Rem Belakang: ΓΈ220 mm disc
- Kaliper Belakang: Single-piston
Detail
Untuk lebih detailnya, Ninja ZX25R memiliki panjang 1.980 mm dengan lebar 750 mm dan tinggi 1.110mm. Jarak poros rodanya 1.380 mm, sementara jarak ke tanahnya 125 mm.
- Panjang x Lebar x Tinggi: 1.980 x 750 x 1.110 mm
- Jarak poros roda: 1.380 mm
- Jarak ke Tanah: 125 mm
- Tinggi Tempat Duduk: 785 mm
- Berat: 180 kg (Standard), 182 (ABS)
- Kapasitas Bensin: 15 litres
Teknologi
Terdapat sejumlah teknologi yang dimiliki Ninja ZX-25R, beberapa di antaranya adalah Kawasaki Traction Control (KTRC), Power Modes, Economical Riding Indicator, Smartphone Connectivity dan Assist & Slipper Clutch.
1. Kawasaki Traction Control (KTRC)
KTRC adalah fitur traction control yang memberi ketenangan rider ketika melewati permukaan jalan yang tak rata. Mode Three Rider Selectablenya memiliki berbagai tingkat instruksi yang bisa dipilih sesuai dengan preferensi pengendara dan situasi riding.
2. Assist & Slipper Clutch
Berdasarkan feedback dari kegiatan balap, Assist & Slipper Clutch menggunakan dua jenis Cams, assist cam dan slipper cam. Keduanya menggerakkan hub kopling dan plat operasi secara bersamaan atau berpisah.
Assist cam dalam operasi normal berfungsi sebagai mekanisme self-servo, menarik hub kopling dan mengoperasikan pelat bersamaan untuk mengompresi pelat kopling. Ini membuat total beban pegas kopling berkurang dan menghasilkan tuas kopling yang lebih ringan.
Saat pengereman engine berlebihan, slipper cam ikut berperan sebagai akibat dari penurunan gigi cepat dan memaksa hub kopling serta plat beroperasi terpisah. Hal ini mengurangi tekanan pada pelat kopling untuk mengurangi torsi belakang dan membantu mencegah ban belakang meloncat.
3. Economical Riding Indicator
Economical Riding Indicator berfungsi untuk menunjukkan kondisi konsumsi bahan bakar dalam jumlah rendah. Dalam hal ini, sistem terus memantau konsumsi bahan bakar, terlepas dari kecepatan kendaraan, kecepatan engine, posisi throttle dan kondisi berkendara lainnya.
4. Power Modes
Terdapat pilihan pengiriman daya engine yang bisa dipilih dengan mudah untuk disesuaikan dengan kondisi atau pilihan berkendara. Ada Full Power Mode dan juga pilihan satu (rendah) atau dua (menengah ke bawah), di mana daya maksimum terbatas dan respon throttle lebih ringan.
5. Smartphone Connectivity
Smartphone Connectivity adalah teknologi yang menghubungkan pengendara dengan motor secara nirkabel. Dengan aplikasi "Rideologi The App", pengendara bisa mengakses sejumlah fungsi instrumen dan meningkatkan pengalaman bermotor. Terdapat sejumlah informasi kendaraan yang bisa dilihat di smartphone seperti odometer, pengukur bahan bakar hingga jadwal perawatan.
Itulah harga dan spesifikasi dari Ninja ZX-25R. Kamu tertarik untuk membeli motor ini?
(elk/row)
Komentar Terbanyak
Tampang Mobil Baru Toyota yang Harganya Cuma Rp 130 Jutaan
Tren Banting Harga Mobil China Diklaim Tak Efektif untuk Jangka Panjang
Sertifikat Kursus Nyetir Jadi Syarat Bikin SIM, Gimana kalau Belajar Sendiri?