Perbandingan Harga Motor Listrik Subsidi vs Motor Listrik Rp 40 Jutaan Honda

Mulai Rp 40 Juta, Ini Tampang Motor Listrik Honda — Motor listrik Honda yang meluncur di Indonesia. Foto: Grandyos Zafna

Jakarta -

Honda telah mengumumkan harga motor listriknya yang dijual di kisaran Rp 40 jutaan. Harga ini jauh lebih mahal ketimbang dari rata-rata motor listrik bersubsidi.

Pilihan motor listrik di Indonesia kini semakin banyak. PT Astra Honda Motor baru-baru ini meluncurkan motor listrik perdananya yang bisa dibeli masyarakat luas. Namun satu hal yang menjadi sorotan tajam adalah harga jualnya.

Honda membanderol motor listriknya di kisaran Rp 40-45 juta. Kendati demikian, tidak menutup kemungkinan motor listrik itu mendapatkan subsidi pemerintah Rp 7 juta lantaran memenuhi persyaratan Tingkat Komponen Dalam Negeri minimal 40%. Honda saat ini tengah mengejar memenuhi persyaratan tersebut. Kalaupun mendapat subsidi, maka harga jual motor listrik honda itu di kisaran Rp 33 juta sampai Rp 38 juta. Dengan banderol segitu, Honda menyasar konsumen yang ingin tampil beda dalam hal pengalaman berkendara motor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita sampaikan sudah on going process (pemenuhan TKDN), mau beli sekarang Rp 40-45 juta. Harapannya tadi kalau dapat (subsidi) bisa terjangkau lagi," ujar Executive Vice President PT AHM Thomas Wijaya.

Sekadar perbandingan, harga motor listrik Honda itu lebih mahal dari rata-rata motor listrik bersubsidi. Dari daftar 27 motor listrik yang mendapatkan subsidi, hanya ada dua yang harganya di atas Rp 30 juta yaitu Alva Cervo dan United TX3000.

Alva Cervo saat ini ditawarkan dengan harga Rp 35,75 juta sementara United TX3000 harganya Rp 42,9 juta. Perlu dicatat harga keduanya sudah termasuk potongan Rp 7 juta.

Lebih lengkapnya, berikut ini daftar motor listrik yang mendapat subsidi di Indonesia:

1. Exotic Sterrato: Rp 5.590.000
2. Exotic Vito: Rp 5.790.000
3. Exotic Mizone: Rp 6.190.000
4. GreenTech Aero: Rp 9.403.999
5. GreenTech Scood: Rp 9.947.657
6. Volta 401: Rp 9.950.000
7. GreenTech VP: Rp 10.298.999
8. Volta 402: Rp 11.100.000
9. Smoot Tempur: Rp 11.500.000
10. Volta 403: Rp 11.950.000
11. Smoot Zuzu: Rp 12.900.000
12. Polytron : Rp 13.500.000
13. Selis Emax: Rp 13.500.000
14. Yadea T9: Rp 14.500.000
15. Viar Q1: Rp 14.520.000
16. Enine V5Lit: Rp 15.000.000
17. Yadea E8S Pro: TRp 16.900.000
18. Rakata S9: Rp 20.500.000
19. Gesits Raya: Rp 20.990.000
20. Selis Agats: Rp 21.790.000
21. Gesits G1: Rp 21.970.000
22. Rakata X5: Rp 22.100.000
23. United T1800 A/T: Rp 23.500.000
24. United TX1800 A/T: Rp 26.900.000
25. AlvaOne: Rp 29.490.000
26. Alva Cervo: Rp 35.750.000
27. United TX3000 A/T: Rp 42.900.000

Meski sudah mendapat subsidi Rp 7 juta, deretan motor listrik itu boleh dibilang masih sepi peminat. Semenjak subsidi diberikan pada Maret hingga saat ini, penyalurannya baru 225 unit. Untuk pendaftaran, tercatat saat ini baru 1.679 unit. Penyerapannya jelas sangat kecil bila dibandingkan target yang dicanangkan sebesar 200.000 unit untuk tahun 2023.