Motor Listrik Polytron Nggak Dapat Subsidi Rp 7 Juta? Ini Jawabannya

ADVERTISEMENT

Motor Listrik Polytron Nggak Dapat Subsidi Rp 7 Juta? Ini Jawabannya

Ridwan Arifin - detikOto
Minggu, 19 Mar 2023 18:08 WIB
Produsen elektronik kenamaan asal Indonesia Polytron kini merambah ke pasar otomotif. Polytron merilis motor listrik terbaru Fox-R.
Motor listrik Polytron Fox-R Foto: Andhika Prasetia/detikcom
Jakarta -

Polytron sudah menjual motor listrik yang diproduksi di Indonesia. Jelang penerapan bantuan pemerintah pembelian motor listrik Rp 7 juta, nama motor listrik Polytron belum muncul dalam laman Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) Kementerian Perindustrian.

Saat ini baru enam pabrikan yang memenuhi syarat TKDN minimal 40 persen, di antaranya Gesits, Selis, United, Volta, Viar, dan Smoot. Bagaimana dengan Polytron? seperti diketahui Polytron juga memproduksi motor listrik yang berlokasi di Sayung, Demak, dan Semarang, Jawa Tengah.

Saat dicek TKDN di laman Kemenperin, sertifikat TKDN motor listrik Polytron belum muncul. Namun Commercial Director Polytron, Tekno Wibowo memastikan Polytron ikut ambil bagian dalam produk buatan lokal dengan TKDN minimal 40 persen. Dia menjelaskan pihaknya sedang melakukan verifikasi besaran kandungan lokal motor listrik Polytron.

"Masih dalam proses verifikasi (TKDN 40 persen), semoga minggu depan sudah selesai," ujar Tekno saat dihubungi detikOto, Minggu (19/3/2023).

Polytron sudah menjual motor listrik Evo di akhir tahun 2021, lalu meluncurkan Fox-R di Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2022. Selanjutnya Polytron menyiapkan motor listrik T-Rex dengan mid hub drive. Tapi Polytron baru mendaftarkan model Fox-R yang memenuhi syarat TKDN dengan minimal 40 persen. Dalam website resminya, Fox-R saat ini dijual Rp 20,5 juta (OTR Jakarta).

Perlu diketahui, Polytron menawarkan solusi sistem sewa baterai untuk motor listrik Fox-R. Jadi jika terjadi kerusakan atau penurunan kapasitas daya dibawah 85% pada baterai akan diganti dengan baterai baru oleh pihak Polytron. Biaya sewa bulanan baterai dengan paket unlimited itu mencapai Rp 200 ribu per bulan.

Pemerintah mengusulkan pembelian sepeda motor listrik memiliki kuota, yakni 200.000 unit hingga Desember 2023. Tapi perlu dicatat tidak semua masyarakat Indonesia bisa beli motor listrik bersubsidi.

Prioritas pemberian insentif diberikan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM), khususnya penerima Kredit Usaha Kecil (KUR) dan Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM), termasuk pelanggan listrik 450-900 VA. Dengan subsidi tersebut, Polytron berharap bisa mendongkrak penjualan motor listrik di Tanah Air.

"Tentu harapannya akan meningkatkan penjualan, tetapi kita tunggu dulu juklaknya supaya jelas siapa yang berhak dapat," jelas Tekno.



Simak Video "Polytron Fox-R Electric: Motor Listrik Murah-meriah-(agak) mewah"
[Gambas:Video 20detik]
(riar/lua)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT