Produsen roda dua asal Jepang, Honda resmi meluncurkan Honda RSX 110 di Vietnam. Motor bebek bertubuh ramping itu ditujukan untuk konsumen dari kalangan pemula atau entry level. Jadi apa saja, nih, keunggulan yang ditawarkan produk baru tersebut?
Disitat detikOto dari Greatbiker, Rabu (14/12/2022), Honda RSX 110 masih mengandalkan desain terdahulunya, yakni ramping dengan sudut-sudut meruncing di sejumlah bagian. Hanya saja, kendaraan tersebut mendapat penyegaran di bagian warna, grafis, dan detail pada area fairing.
Meski perubahannya terbilang minor, namun Honda RSX 110 kini terlihat lebih sporty dan sedikit kekinian. Pembaruan tipis di bagian fairing juga membuat desain lampu depan tampak lebih garang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selebihnya, tak ada yang baru dari tunggangan bebek tersebut. Pabrikan masih membekalinya dengan fitur dan teknologi yang terkesan apa adanya, misalnya seperti penggunaan pelek jari-jari, lampu utama halogen, rem tromol, kunci konvensional, dan panel instrumen analog.
![]() |
Meski Honda RSX 110 mirip dengan Honda Revo di Indonesia, namun kedua motor tersebut sebenarnya tak sama. Bukan hanya sasis, mesin yang digunakan juga berbeda.
Kendaraan tersebut menggunakan mesin SOHC 109.5 cc satu silinder berpendingin udara dengan muntahan tenaga 8,8 dk dan torsi 8,7 Nm. Mesin tersebut memiliki ukuran bore 47 mm dan stroke 63,1 mm. Sementara Honda Revo 110 di Indonesia bore-nya berukuran 50 mm dan stroke 55,6 mm.
Baca juga: Honda PCX 160 Punya Pilihan Warna Baru |
Salah satu keunggulan Honda RSX 110 baru adalah konsumsi bahan bakarnya yang terhitung sangat irit. Karuan saja, dengan 1 liter BBM, kendaraan tersebut bisa menempuh perjalanan hingga 68 kilometer.
Sayangnya, secara kesuluruhan tak ada yang menonjol dari motor baru tersebut. Sebab, Honda Vietnam memang menempatkan Honda RSX 110 sebagai tunggangan operasional harian yang nyaman dan mudah dikendarai.
Saat ini, Honda RSX 110 sudah mulai dipasarkan di Vietnam dengan harga mulai 21,6 juta dong atau Rp 14,3 jutaan. Sementara untuk varian dengan rem cakram dibanderol sedikit lebih mahal, yakni 23,2 juta dong atau Rp 15,3 jutaan.
(sfn/sfn)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah