Sebagian pemilik Honda BeAT belakangan mungkin bertanya-tanya, berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk mengisi Pertalite full tank usai kenaikan BBM subsidi? Benarkah lebih dari Rp 50 ribu atau masih kurang dari itu?
Pemerintah, pada akhir pekan kemarin, resmi mengumumkan kenaikan harga BBM subsidi dan non subsidi di Indonesia. Kini, Pertalite dijual Rp 10.000/liter, Pertamax Rp 14.500/liter, dan Solar Rp 6.800/liter.
Dikutip dari laman resmi Astra Honda Motor (AHM), Senin 5 September 2022, Honda BeAT yang saat ini dipasarkan di Indonesia memiliki rasio kompresi mesin 9.5 : 1, sehingga idealnya menggunakan BBM jenis Pertalite. Sementara tangki bahan bakarnya memiliki kapasitas 4,2 liter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berkaca dari data tersebut, berarti pemilik Honda BeAT harus mengeluarkan biaya sekira Rp 42.000 untuk mengisi Pertalite dari kosong sampai benar-benar penuh (full tank). Padahal, sebelum ada kenaikan BBM, motor tersebut sudah full tank Pertalite hanya dengan Rp 32.100 saja.
Sama seperti BeAT, skutik kecil milik Honda lainnya, yakni Scoopy dan Genio juga memiliki kapasitas tangki BBM yang sama. Itu tandanya, untuk mengisi Pertalite full tank, biaya yang dikeluarkan juga Rp 42.000.
Berikut detikOto rangkum biaya isi bensin full tank motor matik Honda sesuai dengan RON yang dianjurkan.
Β· Honda BeAT: Rp 42.000 (Pertalite, 4.2 liter)
Β· Honda BeAT Street: Rp 42.000 (Pertalite, 4.2 liter)
Β· Honda Genio: Rp 42.000 (Pertalite, 4.2 liter)
Β· Honda Scoopy: Rp 42.000 (Pertalite, 4.2 liter)
Β· Honda Vario 125: Rp 55.000 (Pertalite, 5.5 liter), Rp 79.750 (Pertamax)
Β· Honda Vario 160: Rp 79.750 (Pertamax, 5.5 liter)
Β· Honda PCX 160: Rp 116.000 (Pertamax, 8 liter)
Β· Honda ADV 160: Rp 116.000 (Pertamax, 8 liter).
(din/din)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar