Para pebalap MotoGP telah melakoni debut tes pramusim di Pertamina Mandalika International Circuit. Selama di Sirkuit Pertamina Mandalika, beberapa pebalap MotoGP menggunakan motor-motor rakitan Indonesia.
PT Astra Honda Motor (AHM) dan PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengumumkan para pebalap Honda dan Suzuki menggunakan skuter matik (skutik) yang diproduksi di Indonesia. Motor-motor itu bukan digunakan untuk balapan, tapi sebagai penunjang para pebalap wara-wiri di sekitar Sirkuit Pertamina Mandalika.
Pertama, para pebalap Repsol Honda Team (RHT) menggunakan Honda Vario 160 dengan livery khusus. Marc Marquez dan Pol Esargaro menunggangi Honda Vario 160 dengan livery tim balap Repsol Honda.
Sebanyak 4 unit Honda Vario 160 dipakai sebagai motor paddock tim balap pabrikan Honda di MotoGP Mandalika. Selain sesi tes pramusim, Honda Vario 160 RHT ini akan terlihat pada putaran MotoGP seri Mandalika yang digelar pada 19-20 Maret 2022.
Ada beberapa modifikasi dalam mendukung balap Repsol Honda Team (RHT) di Mandalika. Perpaduan warna kelir orange, hitam, putih, biru, dan merah mewarnai Honda Vario 160.
Selain itu, tersemat nomor motor 93 untuk sang juara dunia 8 kali Marc Marquez dan nomor 44 untuk rekan satu timnya Pol Espargaro. Dua unit lainnya akan digunakan kru paddock untuk mobilisasi selama di area sirkuit.
Performa motor Honda Vario 160 tunggangan Marquez dan Pol ini masih standar buatan pabrik, yakni berkapasitas 160cc 4 katup eSP+, berpendingin cairan, yang mampu mengurangi gesekan dan menghasilkan tenaga maksimal hingga 11,3 kW @8500 rpm dengan torsi puncak 13,8 Nm @7000 rpm.
Selain Honda, para pebalap Suzuki Ecstar, Joan Mir dan Alex Rins, juga memanfaatkan motor buatan Indonesia untuk wara-wiri di sekitar Sirkuit Pertamina Mandalika. Selama ajang tes pramusim akhir pekan kemarin dan balap MotoGP bulan depan, motor Suzuki made in Tambun, Bekasi, akan digunakan Mir dan Rins.
Kedua pebalap tersebut memulai debutnya di Sirkuit Pertamina Mandalika pada sesi tes pramusim 11-13 Februari 2022 dan akan kembali lagi ke Lombok pada agenda balap Grand Prix of Indonesia, 18-20 Maret 2022 mendatang. PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menyajikan lima unit skuter matik (skutik) buatan Indonesia untuk dipakai Rins dan Mir.
Adapun skutik yang jadi motor paddock tim Suzuki Ecstar di Mandalika adalah dua unit Suzuki NEX II dan tiga unit NEX Crossover. Kelima motor tersebut digunakan selama mereka melaksanakan tes pramusim dan balapan bulan Maret mendatang.
Kedua skutik Suzuki yang jadi motor paddock tim Suzuki Ecstar itu memiliki desain livery khusus dengan mengkolaborasikan warna khas Team Suzuki Ecstar MotoGP dengan motif batik. Hal ini membuat tampilannya terlihat impresif sekaligus menonjolkan kebanggaan terhadap salah satu karya seni dan budaya khas Indonesia tersebut. Ditambah ada nomor balap Rins dan Mir yang tertera pada motor tersebut.
Suzuki NEX II dan NEX Crossover dibekali mesin 115 cc fuel injection dengan teknologi SEP (Suzuki Eco Performance). Motor ini diproduksi di pabrik Suzuki Tambun, Bekasi. Suzuki juga telah mengekspor skutik tersebut ke berbagai negara di dunia.
Selain motor paddock tim balap, motor rakitan Indonesia lainnya juga digunakan sebagai kendaraan operasional balap MotoGP Mandalika. Sebanyak 72 unit Honda ADV150 produksi PT Astra Honda Motor (AHM) akan lalu lalang di sekitar sirkuit Pertamina Mandalika International Street Circuit pada 19-20 Maret 2022.
Honda ADV150 digunakan untuk mobilisasi seluruh pebalap internasional, tim, maupun penyelenggara ajang balap di sirkuit kebanggaan Indonesia tersebut.
Sebelumnya, AHM telah menyerahkan 40 unit Honda ADV150 yang telah terlebih dahulu menjadi skutik resmi perhelatan World Superbike (WSBK) pada November tahun lalu. Selain menyerahkan ADV150, AHM juga menyerahkan 1 unit CBR250RR. Seluruh kendaraan tersebut digunakan sebagai motor operasional sirkuit dan non sirkuit di The Mandalika.
Simak Video "Video: Quartararo Raih Pole di Kualifikasi MotoGP Belanda, Marc Marquez 4"
(rgr/din)