Para pemegang kartu Ikatan Motor Indonesia (IMI) mendapatkan pelayanan dan diskon khusus dari pelayanan kesehatan serta medis atas sarana, fasilitas, dan kapasitas di 39 rumah sakit Siloam. Adapun fasilitas tersebut didapatkan setelah IMI menandatangani nota kesepahaman dengan PT Siloam International Hospitals.
"Selain di Jabodetabek, RS Siloam juga terdapat di Surabaya, Balikpapan, Jambi, Manado, Makassar, Palembang, Bali, Medan, Labuan Bajo, Palangkaraya, Ambon, Jember, Bangka Belitung dan berbagai daerah lainnya. Sehingga sangat memudahkan para anggota IMI yang tersebar di berbagai daerah untuk mengakses pelayanan kesehatan," ujar Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo dalam keterangannya, Selasa (29/6/2021).
Bamsoet menjelaskan fasilitas yang diberikan tersebut terdiri dari berbagai tipe, antara lain pelayanan instalasi gawat darurat (IGD), medical check up (MCU), rawat inap/rawat jalan, spesialisasi dari Siloam Hospitals Group, serta test COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pemberian diskon khusus tersebut tidak termasuk jasa dokter umum dan spesialis, tidak dapat digabungkan dengan paket atau promo lain yang sedang berlaku, tidak berlaku untuk kamar perawatan kelas III, dan tidak berlaku untuk biaya administrasi. Diskon diberikan dengan syarat pembayaran dilakukan secara tunai, tidak melalui asuransi dari pihak ketiga," jelas Bamsoet.
Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia ini menerangkan, RS Siloam dan IMI juga sepakat saling bersinergi. Kerja sama itu termasuk meningkatkan pelayanan kesehatan di bidang medis untuk berbagai kegiatan organisasi maupun olahraga dan mobilitas yang dilakukan oleh IMI pusat dan daerah. RS Siloam juga menjadi tim kesehatan resmi dalam setiap kejuaraan balap yang digelar oleh IMI.
"Setelah penandatanganan nota kesepahaman, pengurus IMI daerah yang di wilayahnya terdapat RS Siloam, dapat langsung saling bersinergi sehingga bisa terbangun komunikasi dan jalinan kerja sama yang semakin erat antara kedua belah pihak," pungkas Bamsoet.
(mul/mpr)
Komentar Terbanyak
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Biaya Tes Psikologi Naik, Perpanjang SIM Bakal Keluar Duit Segini