Suzuki Motorcycle India punya cara unik dalam mempromosikan skutik barunya, Access 2020. Dalam sebuah video TVC yang diunggah akun YouTube Suzuki 2 Wheelers, para alien alias makhluk luar angkasa tampak terkesan dengan Suzuki Access model 2020. Apa yang mereka kagumi?
Ternyata sekumpulan alien tersebut terkesan dengan teknologi yang diusung skutik bergaya klasik ini. Disebutkan Suzuki Access 2020 sudah lolos uji emisi BS6, yang artinya skutik ini akan semakin rendah emisi gas buangnya dan tambah irit bahan bakarnya.
Video ini hanya berdurasi sekitar 16 detik. Di penghujung video, para makhluk luar angkasa itu menghilang bersama Suzuki Access melalui sorotan cahaya yang dipancarkan pesawat UFO (Unidentified Flying Object). Wah, jangan-jangan mereka mau mempelajari teknologi pada skutik tersebut ya.
Beragam komentar bernada miring pun disuarakan para netizen India.
"Mereka memiliki teknologi alien dan dikejutkan oleh sebuah motor," bilang Akash B. "Musik yang menyedihkan," ujar Rahul.
"Itu mirip seperti kapal ruang angkasa Wakandian dari film Black Panther Marvel," tanggap Sanjay Mahadik.
Sebagai informasi, Suzuki Access 125 2020 mendapatkan berbagai fitur baru, meliputi LED headlamp, soket USB, dan bagasi luas. Fitur utama lainnya dari Access 125 termasuk kursi bergaya retro, kaca spion krom, eco assist, dan meter digital multi-fungsi.
Dari segi performa, Suzuki Access 125 ditenagai oleh mesin berpendingin udara 124 cc yang menghasilkan tenaga maksimum 8,7 ps pada 6.750 rpm dan torsi maksimum 10 Nm pada 5.500 rpm.
Di Indonesia, Suzuki Access kali pertama diperkenalkan pada 2018 lalu. Motor ini diproyeksikan sebagai penantang Yamaha Mio dan Honda BeAT. Namun jika melihat di situs resminya saat ini, Suzuki Indonesia tidak lagi memajang spesifikasi dan banderol skutik ini.
Simak Video "Alasan Suzuki Indonesia Doyan Jual Mobil-Motor dari India"
[Gambas:Video 20detik]
(lua/din)
Komentar Terbanyak
Kapolri Soroti Pengawalan saat Macet: Sirine Melengking Itu Mengganggu
Istri Pejabat Setneg Flexing Beli Mobil Nggak Diniatin, Segini Harganya
Sering Diprotes Masyarakat, Kapolri Minta Patwal Lebih Selektif dan Tertib