Seperti dilansir dari Visordown, Trump merasa kebijakan tersebut tidak sesuai untuk Harley. Alasannya, karena AS tidak mengenakan biaya apa pun pada sepeda motor yang diimpor dari India.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harley-Davidson sendiri memang sedang mengincar pasar India yang lebih besar. Namun harus mengalami hambatan karena kalah saing dengan produk-produk motor buatan India seperti Hero dan Pulsar yang punya harga lebih terjangkau.
Baca juga: Wah, Harley-Davidson Bakal Bikin Motor Kecil |
Trump mengatakan bahwa AS di bawah kepemimpinannya, tidak akan lagi dibodohi oleh India. Ia bahkan menyebut India sebagai 'raja tarif'.
"Kami (adalah) bank yang ingin dirampok semua orang. Dan itulah yang mereka (India) lakukan untuk waktu yang lama," pungkasnya. (lua/lth)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Biaya Tes Psikologi Naik, Perpanjang SIM Bakal Keluar Duit Segini