Seperti yang disampaikan PR Manager PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Antonius Widiantoro, ketertinggalan Yamaha atas Honda tidak dijadikan sebuah masalah yang besar. Karena memang masing-masing produsen punya produk yang kuat di segmen tertentu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Begitu juga dengan Yamaha yang punya produk kuat di segmen tertentu. Yakni segmen skuter bongsor atau yang disebut Yamaha sebagai segmen Maxi skuter. Keluarga Maxi dari Yamaha disebut mulai menjadi pilihan konsumen yang tidak lagi berpikir motor hanya sekadar alat transportasi.
Untuk itu, jajaran produk Maxi Yamaha yang pertama kali beredar pada 2015 penjualannya diklaim terus melonjak.
Baca juga: 10 Motor Terlaris Bulan April 2018 |
"Jadi konsumen sudah mikir motor tidak lagi cuma jadi daily use tapi juga sebagai lifestyle, sehingga kita bisa melihat orang naik motor buka cuma sekadar pakai, tapi aksesorisnya, pemakaian untuk gaya hidupnya, sehingga Maxi ini dari awal 2015 kita keluarin Nmax penjualan naik terus, artinya demand semakin besar," tutur Antonius.
Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan Honda memang jauh melebihi Yamaha pada April 2018. Tercatat, Yamaha hanya menjual 113.182 unit motornya sepanjang April 2018, sedangkan Honda berhasil menjual 458.499 unit motornya. (khi/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah