Orang yang Suka Geber-geber Itu Pengendara yang Baru Punya Harley

Moge Harley-Davidson (Foto: Rangga Rahadiansyah)

Jakarta - Pengendara motor gede (moge) kerap kali diidentikkan dengan kesan arogan. Tapi, tak semua pengendara moge seperti itu. Hanya segelintir oknum yang mengedepankan arogansinya di jalanan.

Dealer Principal Anak Elang Harley-Davidson of Jakarta Sahat Manalu mengatakan pihaknya mendukung kebijakan no strobo dan no sirine. Namun memang motor besar seperti Harley-Davidson dari pabriknya sudah punya knalpot yang mengeluarkan suara besar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebenarnya ini sangat membantu bikers untuk menghindari dari kecelakaan yang nggak perlu terjadi. Kenapa? Karena suara besar, orang lain sudah tahu. Jadi bisa menghindari kecelakaan," sebutnya akhir pekan kemarin.

Ketua Umum Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Pusat, Nanan Sukarna, mengatakan memang masih ada pengendara moge yang suka pakai strobo atau sirine dan geber-geber di jalan raya. Itu, kata dia, memang ada satu-dua oknum.

"Kalau ada oknum, mari diekspos, kita tindak dia sesuai dengan etika yang ada. Biasanya yang blayer-blayer (geber-geber Harley) itu yang baru beli," kata Nanan di kesempatan yang sama.

"Kalau yang lama itu malah pelan-pelan. Soal polisi bilang strobo, sirine dilarang. Saya sudah bilang no strobo, no sirine," kata Nanan. (rgr/ddn)