Soal Motor Listrik, AISI Masih Kaji Infrastruktur dan Limbahnya

Soal Motor Listrik, AISI Masih Kaji Infrastruktur dan Limbahnya

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Selasa, 16 Mei 2017 19:06 WIB
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta - Viar sudah memperkenalkan skuter bertenaga listrik, Viar Q1. Anggota Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) pun tak ketinggalan ingin menghadirkan motor listrik.

Ketua Bidang Komersial AISI, Sigit Kumala menyebut, saat ini pihaknya masih mempersiapkan motor listrik sebelum benar-benar dijual. Termasuk persiapan terkait koordinasi dengan pemerintah.

"Terutama dalam hal persiapan infrastrukturnya, kemudian masalah limbahnya. Kan kita harus bicara secara keseluruhan," kata Sigit saat dihubungi detikOto, Selasa (16/5/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ya, limbah motor listrik terutama baterainya memang perlu diperhatikan. Salah-salah, limbah itu malah membuat lingkungan menjadi lebih buruk.

"Tugas kita tidak hanya memproduksi, tapi juga memikirkan aftermarket, juga dampak terhadap lingkungan. Nanti kalau terjadi pencemaran kan repot. Termasuk dari baterai yang bahaya," ucap Sigit.

Saat ditanya kapan motor listrik dari anggota AISI bisa dijual di Indonesia, Sigit tak bisa memastikan. Apalagi, kata Sigit, Thailand juga baru memperkenalkan kendaraan jenis itu tahun depan.

"Kita sih maunya cepat. Tapi kan lebih baik kita persiapkan dengan matang," ucap Sigit. (rgr/lth)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads