Anak SMP Harus Menahan Diri Naik Motor ke Sekolah

#nodrivingunder17

Anak SMP Harus Menahan Diri Naik Motor ke Sekolah

Dadan Kuswaraharja - detikOto
Senin, 31 Agu 2015 18:17 WIB
Jakarta - Motor banyak digunakan masyarakat, terutama di kota besar. Namun sayang banyak anak sekolah yang belum cukup umur berani mengendarai motor.

Karena itu Main Dealer sepeda motor Honda wilayah DKI Jakarta dan Tangerang, PT Wahana Makmur Sejati (WMS) kembali melakukan penyadaran tentang berkendara aman di kalangan pelajar SMP.

Dalam siaran pers WMS, tim Safety Riding Promotion (SRP) WMS bersama Dikyasa Polda Metro Jaya, pada Senin 24/8) lalu, berkunjung ke SMPN 139 Jakarta Timur. Penyadaran ini penting karena banyaknya siswa SMP yang sudah mulai menggunakan sepeda motor padahal belum cukup umur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selepas upacara bendera yang rutin diadakan setiap Senin pagi, ratusan siswa SMPN 139 langsung mendengarkan paparan mengenai safety riding. Kepala sekolah dan guru turut hadir dan menyimak.

β€œSaat ini sepeda motor telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan untuk masyarakat. Kami prihatin melihat kenyataan bahwa banyak anak yang belum cukup umur namun sudah mengendarai sepeda motor. Ini ada peraturannya. Selain tidak memiliki SIM C, banyak tata tertib lalu lintas yang tidak dipahami oleh pengendara usia SMP,” ujar Kompol Yovanca dari Dikyasa Polda Metro Jaya.

Senada dengan Yovanca, Instruktur Safety Riding WMS, Siswanto juga berpesan agar siswa SMP menahan diri agar tidak berkendara tanpa SIM dan harus mematuhi aturan lalu lintas.

β€œSaya ingin agar siswa SMP menahan diri agar tidak mengendarai motor. Selagi belum cukup umur dan belum memiliki SIM C,” katanya.

Mayoritas anak SMP yang bermotor belum paham aturan lalu lintas, baru sebatas bisa mengendarai motor dan hal ini berbahaya, tambah Siswanto.

Selain paparan mengenai hukum dan aturan lalu lintas, siswa SMPN 139 juga diberikan pengetahuan teknik mengendarai sepeda motor dengan baik.

Sampai dengan bulan Agustus, SRP WMS sudah melakukan edukasi safety riding di 8 SMP di wilayah DKI Jakarta dan Tangerang dengan total peserta 2.362 siswa. Tidak hanya tingkat SMP, sepanjang tahun ini WMS juga telah mengedukasi 28 SMA di beberapa wilayah Jakarta dan tangerang dengan total peserta sebanyak 5.480 siswa.

Jumlah tersebut masih kurang mengingat banyaknya SMP di DKI Jakarta dan Tangerang. Tidak hanya sekolah (TK – perguruan tinggi) tim SRP juga berikan edukasi hingga perusahaan dan komunitas.

β€œUntuk itu kami dengan senang hati menerima kerja sama dari sekolah untuk edukasi safety riding,” kata Siswanto.

Bagi sekolah yang meminta edukasi safety riding, bisa menghubungi Siswanto via telepon ke nomor (021)6281700 atau email ke siswanto@wahanaartha.com. β€œKami akan datang dan tanpa dipungut biaya,” tutupnya.

(ddn/ddn)

Hide Ads