PT Astra Honda Motor hari ini akan meluncurkan versi baru dari dua varian, yakni motor sport Honda CB150R generasi kedua dan bebek sport Honda Sonic versi anyar. Keduanya mendapatkan sentuhan perubahan yang cukup signifikan namun banderolnya diklaim sangat bersaing.
βSiang ini kami luncurkan keduanya, soal harga tunggu saja. Yang pasti sangat bersiang dibanding kompetitor dan selisihnya tidak jauh dari generasi lama,β ujar seorang sumber di AHM kepada detikOto, Rabu (5/8/2015).
Sebelumnya, sumber lain mengatakan, ada beberapa perbedaan Honda CB150R dengan generasi sebelumnya. Ciri pembeda kata sumber yang tak bersedia disebut namanya itu, bisa dilihat mulai dari tampilan hingga performa mesin. Menurutnya, New Honda CB150R akan menggunakan ban dengan ukuran yang lebih dan tapak yang lebih lebar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan penyempurnaan pada bagian mesin, telah menjadikan semburan tenaga besar sudah terasa meski putaran mesin (RPM) rendah. Begitu pun pencapaian tenaga maksimum yang dihasilkan mesin.
Sementara itu, salah seorang sumber di diler terbesar Honda di Jakarta dan Tangerang memperkirakan harga motor sport itu tak lebih dari Rp 25 juta. Perkiraan itu, kata dia, jika mengacu pada pendaftaran Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) ke Dinas Pelayanan Pajak (DPP) Jakarta dengan memakai kode H5302R20M1.
βDi situ kan disebutkan NJKB-nya Rp 18,3 juta. Tapi itu masih mentah ya, kalau ditambah beberapa komponen lain ya sekitar Rp 24-25 juta lah,β ucapnya.
Adapun ihwal bebek sport Honda Sonic, sumber itu menyebut motor bermesin 150cc itu mengusung teknologi terbaru menggunakan injeksi, dan girboks 6 speed. Tampilan speedometer-nya sudah full digital, dan telah menggunakan peranti pengereman double disc.
Hanya dia masih enggan membocorkan harga bebek sport yang disebut bakal menjadi pesaing terkuat Suzuki Satria FU itu.
(arf/arf)
Komentar Terbanyak
Bagnaia Tunggu Penjelasan Ducati soal Motornya, Kesabaran Sudah Mulai Habis
Tunjangan Bensin Anggota DPR: Rp 3 Juta per Bulan
Daftar 22 Mobil-motor yang Disita KPK dari OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer