Founder RDL sekaligus duta safety driving, Rifat Sungkar menjelaskan, Street Smart Program ini diberikan kepada rider GO-JEK berupa teori dan praktik. Kelas teori diakhiri dengan ujian.
"Pertama ikut teori. Ditutup dengan ujian teori. Nanti setelah teori lanjut ke praktik. Dari 120 orang dibagi 2 ikut skill awarness dan commentary riding," kata Rifat di area lapangan terbang Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Rabu (8/7/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi di skill awareness benar-benar simulasi berkendara di jalan raya. Kita buat lokasi yang sesuai dengan yang di lapangan. Ada jalan rusak, manuver segala macam," kata Rifat.
Sementara di sesi commentary riding, rider GO-JEK akan dilatih dan diberitahu semua hal yang berkaitan dengan keselamatan berkendara. Mulai dari pengecekan motor hingga sistem pengereman diajarkan di sesi ini.
"Nanti di commentary dikasih tahu posisi tubuh, braking, pengecekan motor segala macam. Setelah selesai, bakal dikasih tahu harus ngapa-ngapain. Nanti dinilai," ujarnya.
(rgr/ddn)












































Komentar Terbanyak
Mobil Rp 150 Juta Banyak Seliweran, Kata Menko Airlangga Bikin Tambah Macet
Tanggapan TransJakarta soal Emak-emak Ngamuk Nggak Dikasih Duduk
Cas Mobil Listrik Berujung Maut, 5 Orang Tewas pada Kebakaran di Jakut