Namun Ducati pastikan naiknya pajak dan lain-lain, membuat pabrikan Italia ini tidak bisa menahan harga jual mereka di Indonesia.
"Maunya kami sih tidak menaikan harga, cuma susah" ujar CEO Ducati Indonesia Iwan Gogo Panjaitan, saat dihubungi detikOto, Rabu (25/2/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi Iwan menyampaikan, kenaikan harga ini memiliki sebab. Membuat Ducati Indonesia tidak bisa menaikkan harga jual mereka di Indonesia.
"Setiap tahun dari Italia sendiri harga naik 6 hingga 7 persen. Belum lagi ditambah kurs (Rupiah-Red) kita melemah, kenaikan pajak PPnBM dan lain-lain," tutur Iwan.
"Kalau di Thailand pajak tidak besar, hasilnya dia bisa jualan setahun mencapai 1500 unit untuk seluruh model. Selain itu di Thailand juga memiliki pabrik (sehingga bisa lebih murah-Red)," tambahnya.
(lth/ddn)












































Komentar Terbanyak
Habis Ngamuk Ditegur Jangan Ngerokok, Pemotor PCX Kini Minta Diampuni
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Biaya Perpanjang SIM Mati tanpa Bikin Baru