Helm Standar dari Suzuki Sudah SNI, Kekhawatiran Soal Keamanan Masih Ada

Helm Standar dari Suzuki Sudah SNI, Kekhawatiran Soal Keamanan Masih Ada

- detikOto
Kamis, 08 Jan 2015 13:14 WIB
Jakarta - Pabrikan otomotif roda dua saling klaim kalau helm yang diberikan secara cuma-cuma untuk konsumen yang membeli motor di diler resminya telah memenuhi standar keamanan. Salah satunya adalah Suzuki. Pabrikan berlogo 'S' ini memberikan helmnya yang memiliki sertifikasi Standar Nasional Indonesia (SNI) kepada para konsumennya.

Menurut Kepala Gudang Diler Suzuki Sejahtera Motor Gemilang Sunter, Citra Haryaji, helm Suzuki dengan standar SNI ini sudah memenuhi persyaratan keamanan. Untuk memproduksi helm itu, Suzuki menggandeng PT Sukses Teknik sebagai pembuat helm.

"Kalau helm kita vendor. Standar SNI. Jadi lebih safety. Soalnya udah termasuk SNI," katanya saat ditemui di kantornya di Sunter, Jakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Citra melanjutkan, untuk pembeli motor-motor seperti Suzuki Inazuma, Satria dan Brugmann, konsumen akan mendaptkan helm full face. Selain motor itu, konsumen dihadiahi helm half face.

Kedua helm itu memiliki standar keamanan yang sama, yaitu SNI. Sayangnya, ukuran helm tidak bisa disesuaikan dengan kepala pembelinya. Helm Suzuki ini memiliki ukuran all size.

Namun, ketika membeli skuter matik (skutik) Suzuki Address, Iway (30) malah mendapatkan helm full face. Karenanya, ia mengaku puas dengan helm yang diberikan secara cuma-cuma dari Suzuki.

"Helmnya bagus, saya dapet yang full face. Sejauh ini untuk kelas matik udah bagus. Kalau kualitasnya ya jangan samain sama harga yang Rp 500 ribuan. Tapi kalau matik dapet full face ya bagus juga ya," ujarnya.

Namun, kata Iway, jika untuk benturan keras, helm ini tidak direkomendasikan karena keamanannya. Helm ini menurut Iway sudah aman untuk dipakai sehari-hari.

"Kalau dibilang aman buat harian udah aman. Lihatnya kan dari SNI. Kalau untuk harian sih cukup lah. Tapi kalau untuk tabrakan keras sih enggak recommended," komentarnya.

Edy Setiadi (29) yang telah membeli Suzuki Satria pada 2009 justru mendapat helm half face ketika membeli motor itu pertama kali. Menurutnya, helm yang didapatkan itu memiliki kualitas yang kurang baik. Namun, Edy tetap menggunakan helm itu untuk kesehariannya.

"Bukan helm full face. Saya pakai tiap hari. Kualitasnya Masih biasa aja. Dari kacanya beda, kekuatan bautnya juga, sama busa-busanya. Helmnya lebih enteng, jelas kelihatan kurang bagus," kritiknya.

(rgr/ddn)

Hide Ads