Honda Racing Champhionship (HRC) yang digelar oleh PT Astra Honda Motor (AHM) tahun ini telah selesai. Honda mengakhiri HRC 2014 ini di kota Semarang, Jawa Tengah dan diikuti oleh ratusan starter.
Safety Riding & Motor Sport Dept Manager PT AHM, Anggono Iriawan menjelaskan, untuk HRC 2014 putaran terakhir ini diikuti oleh 188 starter dan mereka akan berlaga di sirkuit dadakan (non permanen) di pusat kota Semarang.
"Semua starter itu berasal dari Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan pastinya Jawa. Untuk dari Bali tidak bisa hadir karena ada acara Galungan," tutur Anggono dalam acara Press Conference HRC di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penyebaran wilayah yang lebih luas ini diwujudkan melalui dibukanya HRC tingkat regional di luar pulau Jawa. HRC regional ini digelar di provinsi Sumatera Utara, Kalimantan Barat dan Sulawesi Selatan.
"Pebalap yang berada di luar Pulau Jawa harus berkaca pada pebalap dari Pulau Jawa karena Pulau Jawa menjadi barometer. Mereka dari luar Pulau Jawa harus banyak melihat bagaimana cara kerja terutama saat di paddock," bebernya.
Tahun ini ajang balap motor one make race (OMR) Honda ini membuka kelas matik di bawah 115 cc. Selain itu, kelas khusus 150 cc menggunakan Honda CB150R StreetFire hadir di kota penyelenggara untuk memberikan kesempatan kepada para pebalap berlaga dengan motor sport andalan Honda.
Kelas Honda CB150R StreetFire ini melengkapi kelas lainnya yang juga digelar di HRC tahun ini yakni HRC1 (bebek tune-up 125 cc 4-tak seeded), HRC2 (bebek tune-up 110 cc 4-tak seeded), HRC3 (bebek tune-up 125 cc 4-tak pemula), HRC4 (bebek tune-up 110 cc 4-tak pemula, HRC6 (bebek standar 110 cc 4-tak pemula), HRC7 (matik standar sampai dengan 130 cc terbuka, serta kelas terbaru HRC8 (matik standar sampai dengan 115 cc terbuka).
"HRC tahun ini digelar sebanyak 8 kali (5 series dan 3 non-series). Semuanya bertempat di Purwokerto, Cimahi, Malang, Jakarta, Banjarbaru, Makassar, Medan dan putaran terakhir di Semarang," bebernya.
(ady/arf)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah