Terpesona dengan Bulan Sabit di Danau Batur

Viar Jelajah Indonesia

Terpesona dengan Bulan Sabit di Danau Batur

- detikOto
Jumat, 28 Nov 2014 09:41 WIB
Mataram - Tidak terasa, riding etape kedua Viar Jelajah Indonesia telah menginjak hari ke-3. Perjalanan dimulai short riding, dari kota Mataram Lombok, NTB, menyeberangi selat Lombok menggunakan kapal penyeberangan milik PT. ASDP dari pelabuhan Lembar Lombok ke Padang Bai Bali.

Dibutuhkan waktu kurang dari empat puluh menit, tetapi satu jam berikutnya untuk bisa bersandar di pelabuhan.

Jelang merapat ke pulau dewata, dari anjungan ferry, tampak gunung Agung seperti mengundang kami.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Meskipun puncak gunung diselimuti awan, masih bisa ditarik garis imajiner bentuk gunung kerucut, disebut strato volcano. Bila sudah melihat bentuk gunung Agung, menandakan kami telah tiba di Bali.

Dari Padang Bai, kami melanjutkan short riding ke arah Kintamani, dari titik rendah menuju ketinggian Kintamani.

Sepanjang perjalanan, mata kami dimanjakan keragaman budaya dan alam,dalam bentuk ornamen upacara keagaamaan yang diselenggarakan serentak di kawasan dataran tinggi Kintamani.

Jalan sempit dan menanjak menuju kawah gunung Batur tampaknya bukan masalah buat Viar Cross X 200 SE, karena tim ini pernah diuji tanjakan yang lebih berat di perjalanan sebelumnya.



Lelah menikung dan mengimbangi laju kuda besi ini, akhirnya terbayar dengan mengunjungi salah satu pura terbesar di Bali.

Di pura Besakih kami tidak lupa mengabadikan, menandainya dengan foto. Riding dilanjutkan menuju titik tertinggi di Kintamani.

Dari pematang kawah, seakan kami diajak pada peristiwa lampau, menyaksikan kembali kelahiran danau Batur karena letusan dahsyat sejak 1804, kemudian ditutup letusan freatik tahun 2000.



Namun letusan purba 30 ribu tahun lalu membentuk danau Batur, berbentuk bulan sabit menempati bagian tenggara, dengan panjang sekitar 7,5 km dan lebar 2,5 km dan luas keliling sekitar 22 km. Tahun 1926, aliran lahar hujan menimbun desa Batur dan Pura Ulun Danau Batur.



Ikuti juga perjalanan Viar Jelajah Indonesia di link ini

(ddn/ddn)

Hide Ads