Adira Finance yang mempunyai divisi pembiayaan motor bekas menurut Head of National Used Motorcycle Marketing Adira Finance Sugianto mengatakan kalau pasar motor bekas sangatlah seksi.
"Dari Januari sampai Juli saja kami sudah membiayai sekitar 300.000 unit," jelas Sugianto di Jakarta, Selasa (26/8/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita biayai hampir semua model. Dari bebek yang Rp 6-7 jutaan sampai Ducati bekas juga kami biayai," tambahnya.
Di akhir tahun nanti, Adira menargetkan untuk bisa membiayai sekitar 500.000 unit motor bekas, naik dari 462 ribu unit yang mereka capai tahun lalu.
"Berbagai kemudahan kita berikan. Berkas juga sederhana. Hanya dengan KTP dan KK (Kartu Keluarga) sudah bisa diajukan ke kami," lugasnya.
Salah satu taktik Adira untuk menggaet konsumen adalah dengan berbagai program baik untuk diler rekanan maupun untuk nasabah-nasabahnya. Untuk nasabah misalnya, saat ini sedang berlangsung program 1001 MOTOGP Sepang dan Gebyar Mokas.
Gebyar Mokas merupakan hadiah undian bagi nasabah Mokas Adira periode Juni β Desember 2014.
Nasabah yang pengajuan kreditnya disetujui (ACC) selama periode program berlangsung, berhak untuk mengikuti undian dengan hadiah barang-barang elektronik, motor, maupun mobil.
Selain hadiah undian, nasabah juga akan mendapatkan hadiah langsung berupa helm ekslusive dari Mokas Adira. Program Gebyar Mokas dilaksanakan di 5 (area Sumatra Bagian Utara, Jawa Tengah, Jabodetabek, Jawa Timur dan Sulawesi).
Perhatian yang sama diberikan juga kepada diler Mokas rekanan Adira. Berbagai program unggulan seperti Mokas priority, BBM (Bagi-Bagi Mobil), dan diler summit; merupakan bentuk aprisiasi Adira terhadap kontribusi yang telah diberikan oleh diler-diler rekanan kepada Adira selama ini.
Selain itu, Adira juga berkomitmen untuk membantu meningkatkan kemampuan manajemen bisnis Mokas dari diler-diler Mokas rekanan Adira. Hal ini dibuktikan dengan adanya program pembinaan dan pedampingan. Melalui program ini Adira berharap diler rekanan dapat terus bertumbuh, meskipun persaingan di industri motor bekas ini terus meningkat dari waktu ke waktu.
Melalui berbagai program unggulan tersebut, Mokas Adira berharap dapat tetap mengukuhkan posisinya sebagai pemain inti di industri pembiayaan motor bekas.
"Saat ini hanya 30% perusahaan pembiayaan yang menangani pembiayaan motor bekas, dan kami merupakan salah satunya. Oleh karena itu kami yakin industri motor bekas akan terus meningkat dan kami tetap dapat berkontribusi baik bagi pertumbuhan Adira Finance," ujar Sugianto.
Berbagai program yang diberikan oleh Adira tersebut ternyata mendapat respons positif dari diler-diler rekanan.
"Kami merasakan tumbuh dan berkembang bersama Mokas Adira, banyak sekali bantuan yang kami terima terutama untuk dapat mengembangkan usaha dealer kami," ujar owner diler Wiranadi motor dan motor 88.
(syu/ddn)
Komentar Terbanyak
Tuntutan Dicuekin Pemerintah, Ojol Bakal Demo di Gedung DPR!
Ini Sebabnya Pajak Mobil dan Motor di Malaysia Murah
Harga Jual Mobil Listrik Bekas Bikin Sakit Hati, Masih Mau Beli?