Selain kecelakaan, Polda Metro Jaya juga berhasil menindak 15.610 pengendara yang melanggar lalu-lintas. Lagi-lagi, angka pelanggaran didominasi pengendara motor.
"Dari 15 ribu pelanggar yang kita tilang, 10ribu nya pengendara motor," terang Kabid Humas Polda Metro Kombes Pol Rikwanto, di Mapolda Metro Jaya, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (27/8/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk total kerugian akibat kecelakaan lalu lintas, mencapai sekitar Rp 693 miliar," pungkasnya.
Kelalaian Masyarakat Mendominasi Kecelakaan di Mudik 2012
Operasi Ketupat 2012 untuk memantau arus mudik dan balik Lebaran ditutup Minggu (26/8) sejak pukul 00.00 WIB. Faktor kelalaian masyarakat mendominasi penyebab kecelakaan di Lebaran 2012.
"Ada 4 faktor yang menyebabkan kecelakaan yakni kelalaian manusia, kelayakan kendaraan, prasarana dan sarana serta cuaca. Yang mendominasi yakni kelalaian masyarakat," ujar Kepala Biro Penmas Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar dalam jumpa pers di Gedung Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (27/8/2012).
Menurut Boy, operasi Ketupat berlangsung 16 hari dari 11-26 Agustus 2012. Dalam operasi ini ada 5.233 kasus kecelakaan lalu lintas, 908 orang meninggal, 1.505 orang luka berat, 5.139 orang luka ringan.
Kerugian materil akibat ini diperkirakan Rp 11.815.475.012. Sementara total kerugian akibat kecelakaan-kecelakaan tadi mencapai Rp 693 miliar.
Boy menambahkan, kecelakaan lalu lintas itu melibatkan 5.634 sepeda motor, 1.188 kendaraan pribadi, 276 bus, dan 658 mobil barang dan 13 kendaraan khusus serta 101 kendaraan tidak bermotor.
"Kalau kita melihat peristiwa kecelakaan tersebut ada persentase kenaikan per hari sebanyak 6 persen dan korban meninggal 15 persen jika dibanding 2011 di periode yang sama," kata Boy.
Boy menilai, Operasi Ketupat berjalan baik. Apalagi didukung institusi terkait seperti TNI, Pemda dan masyarakat.
"Secara umum Operasi Ketupat ini berjalan baik dengan mendapat dukungan institusi terkait seperti TNI, Pemda, dan juga masyarakat yang berpartisipasi di pos-pos," tutur Boy.
(ndr/syu)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah