Jumlah pendaftar untuk motor listrik bersubsidi bertambah sejak Sisapira (Sistem Informasi Bantuan Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Roda Dua) bergulir sesuai syarat terbaru.
Situs Sisapira diumumkan sudah terintegrasi dengan data Kemenperin dan Kemendagri per 19 September pukul 14.00 WIB. Website itu sudah mengadopsi syarat pembelian motor hanya bermodalkanKTP. Kala itu kuota motor listrik yang tersisa 197.489 unit per 19 September.
Sejak pemerintah mengumumkan memberikan subsidi motor listrik pada 20 Maret 2023 hingga Selasa (19/9) baru 836 unit motor listrik subsidi yang tersalurkan. Tersalurkan di sini berarti telah dilakukan penggantian potongan harga Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Dua dari Pemerintah ke Perusahaan Industri.
Selain itu, sudah 394 unit yang terverifikasi. Proses verifikasi kesesuaian data transaksi penjualan (Biodata Konsumen, STNK danTNKB) dan selanjutnya akan diajukan penggantian potongan harga ke pemerintah untuk perusahaan Industri. Sementara yang sudah dalam proses pendaftaran mencapai 1.281 unit. Data ini diambil dari Sisapira per 19 September pukul 16:17 WIB.
Menariknya setelah sistem terintegrasi hingga 23 September 2023, jumlah pendaftar untuk beli motor listrik bertambah, sebanyak 2.552 orang. Pendaftaran ini artinya masyarakat yang telah memenuhi persyaratan sebagai penerima bantuan dan telah mendapatkan potongan harga pembelian KBL Berbasis Baterai Roda Dua.
Lalu data yang sudah terverifikasi 500 orang. Jumlah yang sudah tersalurkan masih sama, yakni 836. Kuota yang terssisa per 23 September 2023 mencapai 196.112 unit.
Motor listrik subsidi Rp 7 juta makin beragam
Ada beberapa merek baru yang terdaftar sebagai penerima motor listrik, di antaranya Uwinfly N9 Pro Rp 8.299.000, Exotic Exotic Sprinter Rp 7.990.000 dan Exotic Sprinter Pro-Max Rp 9.990.000.
Ketiga model itu menambah merek lain yang dijual di bawah Rp 10 juta, di antaranya Exotic Sterrato Rp 5.590.000, Exotic Vito Rp 5.790.000, Exotic Mizone Rp 6.190.000, MX1200 AT Rp 8.800.000, Green Tech AeroRp 9.403.000, Green Tech Scood Rp 8.904.000, dan Volta 401 Rp 9.950.000. Selebihnya dijual di atas Rp 10 juta.
Berikut ini daftar 33 model motor listrik subsidi:
PT Smoot Motor Indonesia
1. Smoot Tempur: Rp 11.500.000
2. Smoot Zuzu: Rp 12.900.000
PT Hartono Istana Teknologi (Polytron)
3. PEV 30M1 A/T (Fox-R): Rp 13.500.000
PT Greentech Global Enginering
4. Greentech Aero: Rp 8.904.000
5. Greentech Scood: Rp 9.579.000
6. Greentech VP: Rp 9.799.000
PT Juara Bike (Selis)
7. Agats: Rp 15.999.000
8. Emax: Rp 13.500.000
9. Go Plus: Rp 22.499.000
PT Electra Mobilitas (Alva)
10. Alva One: Rp 29.490.000
11. Alva Cervo: Rp 35.750.000
PT Ide Inovatif Bangsa (Quest)
12. Quest Atom: Rp 22.950.000
PT Artas Rakata Indonesia (Rakata)
13. S9: Rp 13.500.000
14. X5: Rp 15.100.000
PT Terang Dunia Internusa (United)
15. T1800: Rp 23.500.000
16. TX1800: Rp 26.900.000
17. TX3000: Rp Rp 42.900.000
18. MX 1200 AT: Rp 8.800.000
PT Wika Industri Manufaktur (Gesits)
19. Gesits Raya G1: Rp 21.970.000
20. Gesits Raya G: Rp 20.990.000
PT Triangle Motorindo (Viar)
21. New Q1 Rp 14.520.000
PT National Assemblers (Yadea)
22. Yadea E8S Pro: Rp 16.900.000
23. Yadea T9: Rp 14.500.000
PT Roda Pasifik Mandiri (Exotic)
24. Exotic Sterrato: Rp 5.590.000
25. Exotic Vito: Rp 5.790.000
26. Exotic Mizone: Rp 6.190.000
27. Exotic Sprinter: Rp 7.990.000
28. Exotic Sprinter Pro-Max: Rp 9.990.000
PT Ninetology Indonesia
29. V5 Lit: Rp 15.000.000
PT Volta Indonesia Semesta
30. Volta 401: Rp 9.950.000
31. Volta 402: Rp 11.100.000
32. Volta 403: Rp 11.950.000
PT Uwinfly Indonesia
33. N9 Pro: 8.299.000
Simak Video "Video: Dua Motor Konsep Listrik Honda Tebar Pesona di IIMS 2025"
(riar/lua)