Bermodalkan suspensi udara (air suspension) di keempat roda mobilnya, sang pemilik Agus Cahyo Nugroho, asal kota Gudeg itu membuat bodi Great Corolla miliknya amblas ke bawah, sehingga hampir menyentuh aspal.
"Bahkan dek lantai kita naikkan sehingga hanya tersisa jarak sekitar 1 cm antara sasis dengan aspal," ujarnya ketika berbincang dengan detikOto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah mobil rebah, kini giliran akses keluar masuk yang dipermak. Pintu bertipe 'bunuh diri' atau Suicide diaplikasikan dengan memindahkan engsel pintu belakang dari pilar B ke pilar C, sehingga membuka seperti lemari.
Agar semakin elegan dan berkesan mewah, tidak lupa menyematkan teknologi motorize pada keempat pintunya, termasuk juga kap mesin dan bagasi belakang.
"Bahkan, tutup tanki juga pakai motorize, yang letaknya saya pindahkan ke lokasi lampu belakang," ujar Agus.
Begitu juga bagian dalam kabinnya, yang meskipun tidak banyak dandanan, namun seluruh dashboard, door trim serta atapnya sudah dilapis ulang dengan kombinasi warna merah marun dan silver.
Pokoknya, ini berkonsep ekstrim elegant, ungkap Agus sebagai tambahan.
Dikerjakan dalam waktu 8 bulan pada tiga tempat yang berbeda, Great Corolla 1994 ini hanya menghabiskan dana sebesar Rp 60 juta saja.
"Saya kebetulan hobi modifikasi, dan sekarang mulai coba-coba ikut kompetisi," ungkap Agus yang mengaku sempat mengikuti kontes modifikasi Accelera serta Autoblackthrough tersebut. (bgj/ddn)
Komentar Terbanyak
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ternyata Gegara Ini Insinyur India Bikin Tikungan Flyover 90 Derajat