Arga yang datang ke Yogyakarta dari Pati, Jawa Tengah ini berhak membawa pulang motor modifikasi dalam bentuk Trike Custom. Motor modifikasi itu dijuluki dengan nama Ojo Dumeh.
"Pemenang Lucky Draw Trike Kustom baru kita dapat setelah enam kali pengambilan tiket. Suatu kebetulan dan semoga ini menjadi suatu berkah dan pertanda baik bagi Kustomfest dan juga seluruh pengunjung yang sudah hadir menunggu hasil undian Lucky Draw tadi," jelas Lulut Wahyudi, Director Kustomfest dalam siaran persnya, Senin (9/10/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arga sebagai pemenang Lucky Draw mengungkapkan kebahagiaan mendapatkan petuah Ojo Dumeh dalam bentuk Trike Custom Chopper berkelir merah itu.
"Rasanya masih tidak percaya saya bisa mendapatkan Lucky Draw ini, walaupun sempat hujan saya tetap semangat untuk menunggu hasil pengundian di area outdoor dan ternyata membawa berkah bagi saya sehingga bisa membawa pulang motor ini," katanya.
Ia menambahkan salah satu yang membuat ia bersemangat untuk datang ke acara Kustomfest tahun ini adalah setelah ia melihat Trike Custom Chopper yang pembuatannya didukung oleh Suryanation Motorland dan mendapatkan sentuhan dari Hacka Pinstriping dan David seniman batu asal Mojokerto.
Director Kustomfest, Lulut Wahyudi mengatakan motor trike kustom ini memiliki DNA konstruksi mobil Porsche. Mengambil gaya trike era 1970-an dengan menggunakan konstruksi motor choper di bagian depan dan mengaplikasi independent rear suspension mobil Porsche pada bagian belakang. Model tempat duduk yang digunakan mengadopsi tempat duduk ala King and Queen.
"Menggunakan mesin Harley-Davidson Buell 1200cc. Shock depan memakai springer. Bagian belakang kita desain khusus dengan menggunakan differential, kita gerakan pakai rantai. Differential itu kita bikin sendiri, jadi benar-benar orisinil desain karya anak Yogya. Bagian belakang kita adopsi teknologi dari mobil Porsche. Karena kenyamanan suspensi ini yang kita ambil teknologinya, kita aplikasikan,"kata Lulut.
Lucky Draw yang dinamai 'Ojo Dumeh' dalam bahasa Indonesia berarti jangan merasa lebih, merasa sok, yang artinya harus selalu membumi. 'Ojo Dumeh' ungkapan refleksi untuk instrospeksi yang dibawa oleh Kyai Semar dalam tokoh pewayangan. Semar adalah sosok Punokawan yang menjaga dan menghibur Pandawa.
Pada cover mesin Lucky Draw terdapat pahatan sosok punokawan Semar. Pahatan juga bertuliskan KUSTOMFEST 2017 terlihat pada mesin tersebut.
Lulut mengatakan dengan menggunakan mesin Harley Davidson Buell 1200cc memiliki performa yang tinggi karena sudah memilki DNA racing. Mesin ini ditopang independent rear supspension milik Porsche yang bisa diaplikasikan pada motor-motor besar. Kelebihan dari independent rear supspension dengan air differential adalah bisa membagi tenaga secara merata yang dihasilkan oleh mesin untuk kedua roda belakangnya.
"Suspensi ini akan membentuk turning radius yang sangat efektif pada saat membelok sehingga motor tetap stabil untuk dikendarai,"k ata Lulut. (rgr/ddn)
Komentar Terbanyak
Penjualan Mobil Ambrol, Ekonomi Indonesia Tidak Baik-baik Saja
Heboh Polantas Tanya 'SIM Jakarta', Begini Cerita di Baliknya
Duh! Ojol Ancam Mau Demo Sebulan Sekali