CEO PT HIN Promosindo, Reza Aliwarga selaku ketua penyelenggara mengatakan ajang ini merupakan seri pamungkas setelah tour seri Malaysia di kuala Lumpur pada bulan April 2019 lalu yang kemudian dilanjutkan seri ke-2 di Kota Kinabalu, maka grand final IAM Malaysia pada tanggal 7-8 Desember 2019 ini digelar di Persada International Convention Center.
Baca juga: Si Cantik Faren dan Lambo Aventador |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Reza melanjutkan nantinya tiap-tiap wilayah di Asia Tenggara akan memiliki perwakilan. Untuk saat ini di antaranya Thailand, Singapura, Indonesia, dan Malaysia.
"Nanti akan kita adu mobil siapa yang akan menjadi mobil terbaik di Asia Tenggara. Akan diumumkan akhir tahun secara online," kata Reza.
Dalam pengamatan detikcom, mobil-mobil yang hadir dalam gelaran tersebut lebih menganut aliran street racing. Dari merek Jepang hingga Eropa ikut ambil bagian dalam event kali ini.
"Di sini saya lihat lebih cenderung street racing tapi untuk dipakai harian, kemarin saya lihat banyak lecet-lecet pada bagian bawahnya," ujar Rudi dari Kupu-kupu malam yang menjadi juri di IAM Johor Bahru, Sabtu (7/12/2019).
Kompetisi modifikasi ini juga memperebutkan 85 awards atau trofi bergengsi. 85 awards ini merupakan apresiasi untuk mobil-mobil modifikasi yang berkompetisi dengan berbagai aliran, diantaranya stance/fitment, street racing, racing, rally, off-road, VIP, elegant, JDM, classic, retro, exotics, performance, hingga extreme.
Sama seperti di Indonesia, kontes modifikasi IAM ini terbagi atas kelas Players dan Tuners. Untuk kelas Player tidak ada batasan modifikasi pada mobil. Namun tidak diperbolehkan mengubah dan menambah jarak sumbu roda.
Baca juga: Modifikasi Land Rover Defender Sang Jenderal |
Untuk kelas Tuners merupakan modifikasi non ekstrim dan masih fungsional sebagai kendaraan sehari-hari. Pada kelas ini, terdapat beberapa batasan yang tidak boleh melewati aturan yang sudah ditentukan seperti body conversion, menghilang pilar, bukaan engsel pintu dan bagasi, serta penggunaan motorized.
Tercatat beragam komunitas ikut terjun di antaranya Blackmailz menerjunkan 33 unit mobil, lalu disusul dengan Uber Garage yang mempersembahkan 24 unit mobil jagoannya. Selain itu ada Ublo Lifestyle yang membawa 18 unit mobil, dan AL Motorsport membawa 13 unit mobil. (riar/ddn)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Bayar Pajak STNK Masih Datang ke Samsat? Kuno! Ini Cara Bayar Pakai HP